Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
KUALA LUMPUR - Surat kabar tertua di Malaysia, Utusan Malaysia, berhenti terbit mulai hari ini. Keputusan ini diambil setelah grup media yang menaunginya, Utusan Group, mengalami masalah keuangan.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Kepala Serikat Jurnalis Nasional Utusan Malaysia, Taufek Razak, mengatakan CEO Utusan Group, Abdul Aziz Sheikh Fadzir, menyampaikan bahwa perusahaan tak memiliki uang lagi. Pernyataan itu disampaikan dalam pertemuan yang dihadiri perwakilan staf dan kementerian tenaga kerja pada Senin lalu.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
"Perusahaan tidak memiliki uang untuk menggaji staf atau melanjutkan usaha ini lagi," kata Taufek, kemarin.
Utusan Malaysia, dulu bernama Utusan Melayu, merupakan surat kabar pertama yang lahir pada 1939 di Singapura (saat itu Malaysia dan Singapura masih bersatu). Pendirinya adalah Yusof Ishak yang kemudian menjadi presiden pertama Singapura. THE STAR | SITA PLANASARI AQUADINI
- Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
- Akses penuh seluruh artikel Tempo+
- Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
- Fitur baca cepat di edisi Mingguan
- Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo