Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Saat itu, suatu hari di penghujung 1955, Jaksa Agung Soeprapto sedang dalam perjalanan dinas ke Sumatera Selatan, Tengah, dan Timur. Ia gembira melihat perkembangan di sana, tapi sekonyong-konyong sebuah info menyengatnya: Yang Wei Pin dan Khouw Kim Eng, dua tahanan kelas kakap, dilepaskan dari sel tahanan.
- Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
- Akses penuh seluruh artikel Tempo+
- Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
- Fitur baca cepat di edisi Mingguan
- Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo