Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Direktur Utama RSUP Persahabatan Agus Dwi Susanto mengatakan, tingkat keterisian tempat tidur atau BOR pasien Covid-19 sudah di atas ambang batas aman. Ia menyebutkan, dari kapasitas 65 tempat tidur kini sudah terisi 55 pasien virus corona.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
“Kita terisi 84,61 persen, jadi terisi 55 pasien per hari ini. Pergerakan cukup fluktuatif,” kata Agus dalam konferensi pers, Rabu, 2 Februari 2022.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Agus mengatakan, sejak awal Januari hingga 2 Februari 2022, total pasien Covid-19 yang dirawat di RSUP Persahabatan mencapai 156 orang. Dari jumlah tersebut, pasien yang hingga kini masih dirawat ada 55 orang dan yang meninggal 8 orang. Sebagian besar pasien tersebut merupakan WNI. Artinya, kata Agus, telah terjadi penularan lokal.
Per 31 Januari saja, kata Agus, BOR di RSUP Persahabatan sudah mencapai 70 persen. Saat itu, kapasitas tempat tidur untuk pasien Covid-19 hanya ada 56 bed, termasuk ICU, dan terisi 47 pasien. Karena adanya peningkatan jumlah pasien, ia pun menaikkan kapasitas tempat tidur menjadi 65 bed dan siap ditambah sesuai kebutuhan.
Dilihat dari varian yang diderita pasien, Agus menyampaikan sebagian besar merupakan pasien non-Omicron. Namun, dilihat dari polanya, kecenderungan pasien tertular Omicron proporsinya kini sudah 50 berbanding 50 dengan pasien non-Omicron. “Ke depan diprediksi mungkin didominasi Omicron pada Februari,” ujarnya.
Berdasarkan kebutuhan oksigen, Agus mengatakan selama 1 bulan ini pasien yang dirawat di RSUP Persahabatan tidak membutuhkannya. Tetapi ada 28 pasien yang menggunakan nasal kanul atau alat bantu pernafasan untuk mendukung kebutuhan oksigen, 13 pasien menggunakan rebreathing mask, 1 pasien menggunakan alat bantu pernapasan HFNC, dan 2 pasien dengan ventilator.
FRISKI RIANA