Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Tiga berita terpopuler metropolitan pada Rabu pagi ini dimulai dari tanggapan DKI atas tuntutan massa 27 kampung di Jakarta yang demo tagih penyelesaian Kampung Susun Akuarium. Kepala Bidang Permukiman DKI Jakarta Retno Sulistyaningrum beralasan anggaran program era Anies Baswedan itu dibiayai pengembang.
Berita terpopuler lain adalah sosok Harun Al Rasyid yang disinggung Anies Baswedan dalam debat calon presiden Pemilu 2024. Nama Harun Anies singgung saat dia menjelaskan jika hukum dan keadilan saat ini tumpul ke atas dan tajam ke bawah. Anies menyebut Harun Al Rasyid adalah salah satu pendukung Prabowo Subianto di Pilpres 2019.
Berita terpopuler ketiga adalah nonton bersama atau nobar relawan pasangan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka saat debat pertama capres di rumah pemenangan Prabowo-Giban di Jalan Imam Bonjol, Jakarta Utara, Selasa malam. Saat debat capres berlangsung pada pukul 19.35, sempat terjadi terjadi kericuhan karena hampir seluruh relawan paslon nomor urut dua ini ingin masuk ke dalam ruangan.
Berikut 3 berita terpopuler kanal metropolitan pada Rabu, 13 Desember 2023:
1. Massa Demo Tagih Penyelesaian Kampung Susun Akuarium, Ini Kata Dinas Permukiman DKI Jakarta
Kepala Bidang Permukiman DKI Jakarta Retno Sulistyaningrum menyampaikan pembangunan rumah susun di Kampung Susun Akuarium di Jakarta Utara masih dalam tahap penyelesaian. "Saat ini kami sedang melakukan penyelesaian untuk yang Blok C dan Blok A," kata dia saat dihubungi pada Senin, 11 Desember 2023.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Retno menyebut rusun Blok B dan D sudah selesai. Hanya saja Blok E masih diupayakan pendanaannya. Ia mengatakan Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta tetap berkomitmen untuk melanjutkan pembangunan tersebut.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Namun proses pendanaan kampung susun itu membutuhkan proses yang lama. Keterlambatan bisa saja terjadi. "Prosesnya ini memang membutuhkan waktu untuk penyelesaiannya, tapi dari kami yang penting, mereka (tim pengembang) tetap komitmen, karena kan ini anggaran yang dibiayai dari pengembang," kata dia.
Kampung Susun Akuarium dibangun kembali oleh Anies Baswedan pada tahun 2020 dan diresmikan pada 2021. Tetapi sampai sekarang pembangunannya belum tuntas dan dianggap mangkrak oleh warga.
Masalah pembangunan kampung susun Akuarium yang mandek ini menjadi salah satu tuntutan yang diusung ratusan warga dari 27 kampung di Jakarta dalam demo Senin siang di depan Gedung Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian Republik Indonesia dan Balai Kota DKI, Jakarta Pusat pada Senin, 11 Desember 2023.
Koordinator Umum Aksi Gugun Muhammad mengatakan masih banyak pemukiman warga dalam kondisi tidak layak. Salah satunya adalah pembangunan Tower E dan Sarana Prasana Kampung Susun Akuarium yang dianggap tidak dilanjut dan belum selesai.
Selanjutnya sosok Harun Al Rasyid yang disinggung Anies di Debat Capres, tewas ditembak saat kerusuhan 22 Mei...
2. Sosok Harun Al Rasyid yang Disinggung Anies di Debat, Tewas Ditembak saat Kerusuhan 22 Mei
Calon wakil presiden nomor urut satu Anies Baswedan menyebut nama Harun Al Rasyid dalam debat pertama calon presiden Pemilu 2024. Nama Harun, Anies singgung saat dia menjelaskan jika hukum dan keadilan saat ini tumpul ke atas dan tajam ke bawah.
Anies menyebut Harun Al Rasyid adalah salah satu pendukung Prabowo Subianto di Pilpres 2019.
“Yang menuntut keadilan saat itu, protes hasil pemilu. Apa yang terjadi? Dia tewas. Sampai hari ini tidak ada kejelasan,” kata Anies di Gedung KPU, Jakarta, 12 Desember 2023.
Empat tahun lalu, bentrok antara massa dan aparat gabungan Brimob Polri dan TNI terjadi 21 dan 22 Mei 2019. Bentrok terangkai dengan aksi-aksi demonstrasi di depan Kantor Bawaslu, Jakarta Pusat, menolak hasil pemilu. Dari lokasi itu, bentrokan merembet ke kawasan Tanah Abang dan juga Slipi, Jakarta Barat.
Harun Al Rasyid tercatat sebagai salah satu korban tewas akibat rangkaian kerusuhan 22 Mei 2019 itu. Harun berusia 15 tahun.
Calon presiden nomor urut 1 Anies Baswedan mengikuti debat capres perdana di Gedung KPU RI, Jakarta, Selasa, 12 Desember 2023. Debat pertama mengangkat tema soal Pemerintahan, Hukum, HAM, Pemberantasan Korupsi, Penguatan Demokrasi, Peningkatan Layanan Publik, dan Kerukunan Warga. TEMPO/ Febri Angga Palguna
Harun Al Rasyid diketahui meninggal di Jembatan Slipi Jaya, Slipi, Jakarta Barat pada Rabu malam, 22 Mei lalu. Ia disebut terkena tembak lalu sempat dibawa ke RS Dharmais, Jakarta Barat. Sebelumnya namanya disebut sebagai korban yang dipukuli oleh anggota Brimob di depan masjid Al Huda, Kampung Bali. Peristiwa itu terekam dalam video yang kemudian viral.
Jenazah Harun diautopsi di rumah Sakit RS Polri Kramat Jati. Di tubuh Harun ditemukan luka tembak
Kepala Rumah Sakit Polri Kramat Jati saat itu, Brigadir Jenderal Musyafak, mengatakan Harun mengalami luka tembak pada bagian lengan kiri atas hingga menembus dada.
Selanjutnya nobar debat capres di rumah pemenangan Prabowo-Gibran, ada yang datang dari NTB dan Sulawesi...
3. Nobar Debat Capres di Rumah Pemenangan Prabowo-Gibran, Ada yang Datang dari NTB dan Sulawesi
Para relawan pasangan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka, turut meramaikan debat pertama capres dengan nonton bareng atau nobar di rumah pemenangan Prabowo-Gibran di Jalan Imam Bonjol, Jakarta Utara.
Saat debat capres berlangsung pada pukul 19:35 WIB, sempat terjadi terjadi kericuhan karena hampir seluruh relawan paslon nomor urut dua ini ingin masuk ke dalam ruangan. Para panitia mengarahkan relawan yang tak bisa masuk ke ruangan untuk menonton debat capres dari layar yang disediakan di luar.
Para relawan yang datang kompak mengenakan kaos berwarna biru bergambar kartun Prabowo-Gibran. Ada juga yang menambahkan aksesoris lain berupa bando dengan gambar kecil Prabowo-Gibran.
Ada pula relawan Prabowo-Gibran yang datang dari Mataram, Nusa Tenggara Barat dan dari Sulawesi.
“Saya datang sama dua orang teman saya dari Mataram, berangkat udah dari kemarin dan emang mau khusus nobar disini,” kata Muhammad Zainul Fahmi, relawan Prabowo-Gibran dari Mataram.
Suasana nonton bareng (nobar) para relawan capres dan cawapres nomor urut 2 Prabowo-Gibran, di rumah pemenangan Prabowo-Gibran di Jalan Imam Bonjol, Jakarta Pusat, untuk menyaksikan debat pertama capres cawapres yang diselenggarakan oleh KPU RI pada Selasa 12 Desember 2023. Debat perdana Pilpres 2024 mengangkat tema hukum, HAM, Pemerintah, Pemberantasan Korupsi, dan penguatan demokrasi. TEMPO/ Advist Khoirunikmah
Tak hanya Fahmi, ada juga rombongan dari Sulawesi yang semangat dan yakin Prabowo dapat menjawab semua pertanyaan dengan lancar.
“Kami datang dari Sulawesi ada 20 orang. Yakin debat malam ini Pak Prabowo lancar menjawab karena beliau orang yang cerdas dan banyak gagasan,” kata Yunita Pioh, salah satu relawan Prabowo-Gibran asal Sulawesi.
Debat Capres: Anies Bilang Prabowo Tak Tahan jadi Oposisi karena Sulit Berbisnis
Calon Presiden Anies Baswedan menyinggung lawannya di Pilpres 2024, Prabowo Subianto, soal keputusan masuk Pemerintah Presiden Joko Widodo atau Jokowi. Anies menyinggung kepentingan bisnis Ketua Umum Partai Gerindra itu.
Anies mengatakan dalam demokrasi ada pemerintah dan oposisi. Namun menurutnya, semua tak tahan jadi oposisi.
"Beliau (Prabowo) sendiri menyampaikan, bahwa tidak berada di dalam kekuasaan membuat tidak bisa berbisnis, tidak bisa berusaha. Karena itu harus ada dalam kekuasaan," kata Anies dalam debat capres di Gedung Komisi Pemilihan Umum, kawasan Menteng, Jakarta Pusat pada Selasa, 12 Desember 2023.
Menurut Anies kekuasaan tidak sekedar bisnis dan usaha, "namun menjalankan kedaulatan rakyat." Pernyataan Anies ini menjawab soal tanggapan mengenai penguatan dan tata kelola partai politik di Indonesia.
Capres nomor urut dua, Prabowo, melawan Jokowi dua kali dalam pilpres edisi 2014 dan 2019. Ia sempat menjadi oposisi sebelum masuk pemerintahan.
Prabowo dalam debat yang sama pada Selasa malam, sempat mengatakan Anies agak berlebihan. Anies disebut mengeluh tentang demokrasi, tapi dipilih menjadi Gubernur DKI, dengan diusung oleh Gerindra yang saaat itu oposisi.
"Kalau demokrasi tidak berjalan, anda tidak mungkin jadi Gubernur! Kalau Jokowi diktator Anda tidak akan terpilih," katanya.
Pilihan Editor: Debat Pilpres, Nobar Relawan Ganjar Dibubarkan oleh Listrik yang Padam Tiba-tiba