Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Arsip

Transjakarta Sebut Video Dugaan Pelecehan Seksual di Halte Kramat Jati Sudah Lama Beredar

Kepala Divisi Sekretaris Perusahaan Transjakarta, Anang Rizkani Noor menjelaskan bahwa pihaknya telah menerima laporan soal video pria paruh baya yang diduga melakukan tindak pelecehan seksual di Halte Transjakarta Kramat Jati, Jakarta Timur.

8 Januari 2023 | 13.08 WIB

Image of Tempo
Perbesar
Kepala Divisi Sekretaris Perusahaan PT Transjakarta Anang Rizkani Noor memberikan keterangan pers soal pertemuan Transjakarta dengan Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Indonesia Airlangga Hartarto di kantor Kemenko Perekonomian, Jakarta Pusat, Jumat, 2 September 2022. TEMPO/Lani Diana

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta - Kepala Divisi Sekretaris Perusahaan PT Transportasi Jakarta (Transjakarta) Anang Rizkani Noor mengatakan telah menerima laporan soal video pria paruh baya yang diduga melakukan tindak pelecehan seksual di Halte Transjakarta Kramat Jati, Jakarta Timur. Menurut dia, kejadian tersebut sudah lama terjadi. 

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

“Ini (video) sudah lama,” kata dia saat dikonfirmasi Tempo, Ahad, 8 Januari 2023.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Dari hasil penelusuran, video tersebut diunggah pengguna dengan akun TikTok @xoxoelendash pada 20 November 2022. Total ada 1.965 komentar warganet.

Hari ini Ketua Forum Warga Kota (Fakta) Azas Tigor Nainggolan mengeluarkan keterangan tertulisnya guna merespons kejadian tersebut. Video itu, kata dia, direkam seorang penumpang perempuan yang ketakutan akibat pria yang melihat ke arahnya berulang kali. 

Penumpang tersebut menceritakan kecurigaan terhadap seorang pria yang sering dijumpainya di Halte Kramat Jati seolah seperti pegawai atau petugas Transjakarta. 

Pria itu biasanya ada di sekitar halte pukul 20.00-22.00 WIB dan kerap memperhatikan penumpang dengan tatapan yang membuat penumpang perempuan di halte ketakutan.

Azas mengatakan, pelaku bebas mengamati penumpang lain secara tidak sopan dan menakutkan penumpang. Selama si pelaku memandang para perempuan yang seolah melecehkan itu, tidak terlihat ada petugas Transjakarta di halte. 

“Apalagi kejadiannya selalu terjadi pada malam hari, sebagaimana video tersebut gambarkan dan korban tidak bisa mengadu atau minta tolong, karena tidak ada petugas halte Transjakarta,” jelas Azas. 

Anang membantah soal ketiadaan petugas halte Transjakarta ini. "Tidak benar," ucap dia. 

Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini.

Mutia Yuantisya

Mutia Yuantisya

Alumnus Program Studi Bahasa dan Sastra Indonesia Universitas Negeri Padang ini memulai karier jurnalistik di Tempo pada 2022. Ia mengawalinya dengan menulis isu ekonomi bisnis, politik nasional, perkotaan, dan saat ini menulis isu hukum dan kriminal.

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus