Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
TEMPO.CO, Jakarta - Presiden Partai Buruh, Said Iqbal, viral dalam video yang menunjukkan dia sedang makan-makan tepat saat massa buruh menggelar demonstrasi dengan turun ke jalan di Jakarta pada Rabu dan Kamis, 9-10 Agustus 2023. Pada Kamis, demo buruh bahkan bertahan hingga lepas tengah malam dekat Istana Presiden.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Menyikapi hal tersebut, Partai Buruh memberi klarifikasi melalui unggahan video di akun YouTube milik Partai Buruh, Bicaralah Buruh, pada Jumat 11 Agustus 2023. Dalam klarifkasi tersebut, Iqbal menuturkan bahwa video viral tersebut adalah hoax dan fitnah.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Iqbal mengaku ikut langsung memimpin Partai Buruh dana demo tersebut bersama gerakan buruh lainnya pada Rabu dan Kamis lalu. Video viral, sebaliknya, adalah potongan dari acara kunjungan Iqbal ke Cilacap, Jawa Tengah, pada 22 Juli 2023. Karena hari menjelang siang dan waktunya istirahat, Iqbal beserta para jajaran yang hadir dalam rapat tersebut melakukan istirahat makan siang.
Makanan yang disajikan, tutur Iqbal, adalah makanan kaki lima yang dimiliki oleh Reses, salah seorang Buruh Kontrak di Cilacap, Jawa Tengah. Reses kemudian mengumpulkan kawan-kawannya yang juga memiliki nasib yang sama untuk membuka rumah makan kaki lima.
Ribuan masa dari Partai Buruh bersama serikat pekerja menggelar aksi demonstrasi di Patung kuda, Gambir, Jakarta, Rabu, 9 Agustus 2023. Aksi tersebut mendesak pemerintah untuk mencabut UU Cipta Kerja dan menuntut kenaikan upah sebesar 15 persen. Ketua Umum Partai Buruh, Said Iqbal mengancam akan melakukan mogok nasional yang diikuti oleh jutaan buruh jika tuntutanya tidak dipenuhi. TEMPO/ Febri Angga Palguna
“Mereka senang kami datang ada konsolidasi di Cilacap. Mereka adalah kelas pekerja. Mereka tutup usahanya pada hari itu, makanannya dibawa ke Kantor Serikat Buruh RSDMC yang kantornya sangat sederhana,” kata dia.
Sementara, dari antara massa demo buruh pada Kamis lalu, Ketua Bidang Politik dan Hubungan Antar Lembaga Dalam Negeri DPP Serikat Nasional, Puji Santoso, menyampaikan bahwa demo tidak ada kaitannya dengan Partai Buruh. “Gak ada, semua murni. Maka itu namanya Aliansi Aksi Sejuta Buruh," kata dia.
Demo buruh di kawasan Patung Kuda Arjuna, Monas, Jakarta Pusat, membawa empat tuntutan. Keempatnya adalah pencabutan UU Cipta Kerja (terutama klaster ketenagakerjaan), pencabutan UU Kesehatan, Pencabutan UU Pengembangan dan Penyaluran Sektor Keuangan, serta mewujudkan Sistem Jaminan Sosial Semesta Sepanjang Hayat.
ADVIST KHOIRUNIKMAH