Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Museum Nintendo akan dibuka pada 2 Oktober 2024 di Kyoto, Jepang. Tentunya wisata ini menjadi destinasi wajib bagi para penggemar video game di seluruh dunia.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Terletak di Uji, Kyoto, museum ini menawarkan pengalaman mengulik sejarah dan evolusi perusahaan game legendaris ini. Dibangun di dalam pabrik lama yang didirikan pada 1969, tempat ini menyimpan kenangan berharga tentang perjalanan panjang Nintendo.
Ada Apa Saja di Sana?
Dilansir dari CNA Lifestyle, museum ini menampilkan berbagai produk yang telah dirilis oleh Nintendo sepanjang sejarahnya. Salah satu atraksi yang menarik adalah konsol dan permainan tembak pertama yang pernah dirilis perusahaan ini.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Di samping itu, pengunjung akan menemukan berbagai pameran interaktif, termasuk sebuah pengendali raksasa yang membutuhkan dua orang untuk mengoperasikannya, dan pameran yang menampilkan puisi kuno Jepang.
Selain itu, ada juga ruang khusus di mana pengunjung dapat membuat dan bermain dengan kartu hanafuda, yakni jenis kartu tradisional Jepang yang menjadi produk pertama Nintendo ketika didirikan. Ruang-ruang ini dirancang untuk memberikan pengunjung pengalaman yang menyenangkan sekaligus memberikan wawasan tentang inovasi yang dilakukan Nintendo sepanjang sejarahnya.
Kegiatan Menarik di Museum
Di museum ini, pengunjung tidak hanya bisa melihat pameran, tetapi juga berpartisipasi dalam berbagai kegiatan interaktif. Salah satu aktivitas yang paling menarik adalah crafting, di mana pengunjung dapat membuat kartu hanafuda mereka sendiri.
Kegiatan ini tidak hanya mendidik tetapi juga memberikan pengalaman menyenangkan bagi pengunjung, karena bisa membawa pulang kartu yang telah mereka buat sendiri.
Perusahaan tersebut juga merilis video Shigeru Miyamoto, pencipta permainan Super Mario Bros dan game terkenal lainnya. Ia memberikan pratinjau sekilas tentang apa yang ada di dalamnya.
“Museum Nintendo adalah tempat di mana pengunjung dapat belajar tentang komitmen Nintendo terhadap manufaktur yang mengutamakan permainan dan orisinalitas,” kata Miyamoto dalam klip yang dirilis pada Selasa, 20 Agustus 2024.
Setelah menjelajahi museum, pengunjung dapat bersantai di kafe yang menawarkan minuman spesial yang menunya dapat dipesan sesuai dengan preferensi pribadi. Kafe ini, bersama dengan toko suvenir yang menjual berbagai merchandise bertema dunia game dan karakter Nintendo, hanya bisa diakses oleh pemegang tiket museum. Ini memberikan kesempatan bagi pengunjung untuk mendapatkan barang-barang eksklusif yang tidak bisa ditemukan di tempat lain.
Menurut situs resminya, tiket untuk kunjungan pada bulan Oktober dan November sudah mulai dijual dengan harga 3.300 yen atau sekitar Rp350.000 untuk dewasa dan lebih murah untuk anak-anak. Pengunjung dianjurkan untuk menggunakan transportasi umum saat berkunjung, karena akses dengan kendaraan pribadi tidak diperbolehkan.
Nintendo
Nintendo adalah salah satu perusahaan game paling ikonik di dunia, yang didirikan pada 1889 oleh Fusajiro Yamauchi di Kyoto. Awalnya, Nintendo adalah produsen kartu permainan Jepang yang dikenal sebagai "hanafuda".
Seiring berjalannya waktu, Nintendo mulai memasuki dunia game elektronik dengan meluncurkan mesin video game rumahan pertama mereka, TV Game 15 dan TV Game 6, pada 1977.
Namun, puncak kesuksesan Nintendo datang pada 1985 dengan peluncuran game Super Mario Bros yang diikuti oleh penjualan konsol Nintendo Entertainment System (NES). Sejak saat itu, Nintendo terus menjadi pelopor dalam industri game dan menciptakan berbagai karakter yang ikonik seperti Mario, Zelda, dan Pokémon.
Pada 2021, Nintendo memperluas jangkauan bisnisnya dengan membuka Super Nintendo World di Osaka, bagian dari kompleks Universal Studios Japan. Taman hiburan ini menampilkan berbagai atraksi bertema Nintendo, termasuk perjalanan Mario Kart dengan Kastil Bowser.
Pilihan editor: iPad Game Nintendo Dimainkan dengan Emulator Delta
