Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Bisnis

Anak Perusahaan InJourney Gelar Balapan Roda Empat Pertama di Mandalika

InJourney Tourism Development Corporation akan menggelar GT World Challenge Asia 2025 di Sirkuit Mandalika pada 9-11 Mei mendatang.

20 Februari 2025 | 14.17 WIB

GT World Challenge Asia 2025. Dok. GT World Challenge Asia
Perbesar
GT World Challenge Asia 2025. Dok. GT World Challenge Asia

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100

TEMPO.CO, Jakarta - PT Aviasi dan Pariwisata Indonesia (Persero) atau InJourney, induk Badan Usaha Milik Negara (BUMN) sektor aviasi dan pariwisata, akan menggelar GT World Challenge Asia 2025 pada 9-11 Mei mendatang. Gelaran tersebut akan menjadi ajang balapan non roda dua pertama di Sirkuit Internasional Mandalika. InJourney akan menggelar GT World Challenge Asia 2025 melalui anak perusahaannya, InJourney Tourism Development Corporation (ITDC). ITDC juga merupakan pengelola kawasan Sirkuit Mandalika yang berlokasi di Nusa Tenggara Barat.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100

Direktur Komersial ITDC Troy Warokka berharap GT World Challenge Asia 2025 akan membawa dampak positif untuk sektor pariwisata dan perekonomian. "ITDC, sebagai pengelola kawasan, berkomitmen menjadikan The Mandalika sebagai destinasi unggulan sport tourism di Indonesia," kata Troy melalui keterangan tertulis pada Rabu, 19 Februari 2025.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x600

Troy mengklaim event tersebut bisa mempengaruhi pengembangan kawasan dan ekonomi lokal. "Event ini menciptakan multiplier effect yang signifikan, mulai dari peningkatan wisatawan, okupansi hotel, pertumbuhan UMKM, hingga peluang kerja bagi masyarakat," ucap dia.

Sementara itu, Direktur Utama InJourney Maya Watono menilai penyelenggaraan balapan non roda dua di Sirkuit Mandalika akan menjadi tonggak penting dalam mengembangkan fungsi venue tersebut. "Penyelenggaraan GT World Challenge Asia 2025 ini akan menjadi tonggak penting dalam memperluas fungsi sirkuit sebagai tuan rumah balapan roda empat," kata Maya.

Maya berharap balapan pada Mei nanti juga akan memperkuat posisi Indonesia untuk menggelar seri-seri lainnya. "Sekaligus memperkuat nation branding Indonesia di mata dunia sebagai destinasi unggulan sports and entertainment tourism di kawasan Asia," ucap dia.

Debut pertama seri GT World Challenge Asia di Indonesia menandai acara motorsport internasional pertama di Mandalika. Seri ini akan menampilkan 30 mobil GT3 dari tim top seperti Absolute Racing (Porsche dan Lamborghini), Origine Motorsport (China, Porsche), Phantom Racing (China, Audi dan Porsche), Plus Racing (Jepang, BMW M4 GT3), Climax Racing (Mercedes-AMG GT3), dan pembalap lokal Setiawan (Aston Martin) serta David Tjiptobiantoro (Ferrari).

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus