Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Bisnis

Arilangga: FTA Indonesia-Eurasia Sudah Tahap Akhir

Prabowo meminta agar perjanjian pasar bebas atau FTA Indonesia-Eurasia rampung pada semester 1.

15 April 2025 | 05.45 WIB

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto menghadiri forum bisnis Rusia-Indonesia di Jakarta, 14 April 2025. Tempo/Savero Aristia Wienanto
Perbesar
Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto menghadiri forum bisnis Rusia-Indonesia di Jakarta, 14 April 2025. Tempo/Savero Aristia Wienanto

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto menyatakan negosiasi perjanjian pasar bebas atau free trade agreement (FTA) antara Indonesia dan Uni Ekonomi Eurasia (EAEU) berada pada tahap akhir. Blok ekonomi EAEU beranggotakan lima negara pecahan Uni Soviet, yakni Armenia, Belarusia, Kazakhstan, Kyrgyzstan, dan Rusia.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x600

“FTA Eurasia tinggal sedikit, jadi mungkin tinggal putaran terakhir itu bisa kami conclude, hampir sama dengan EU (European Union) juga tinggal terakhir,” kata Airlangga saat ditemui usai menghadiri forum bisnis Rusia dan Indonesia di Hotel Raffles, Jakarta Pusat, pada Senin, 14 April 2025. 

Airlangga mengatakan Presiden Prabowo Subianto meminta agar FTA rampung pada semester 1. Setelahnya, pemerintah juga perlu menuntaskan dokumen perjanjian atau legal scrubbing. “Legal scrubbing lebih detail dan panjang,” ujar dia. 

Adapun poin-poin yang dibahas dalam perjanjian itu berupa tarif dan non-tarif barrier yang berkaitan dengan jaminan investasi. 

Presiden Prabowo Subianto dijadwalkan mengunjungi Rusia pada Juni 2025 untuk membahas FTA blok ekonomi EAEU. “Diharapkan pada kunjungan tersebut principle agreement-nya sudah bisa ditandatangani,” kata Airlangga.

Sebelum lawatan Prabowo ke Rusia, Indonesia dan Rusia akan menggelar sidang komite pada 14-15 April 2025. Airlangga berharap pertemuan itu bisa memantapkan perjanjian perdagangan bebas antara Indonesia dan EAEU sebelum diteken Presiden Prabowo. 

Eka Yudha Saputra berkontribusi dalam penulisan artikel ini.

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus