Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Bisnis

Axiata Anggap Indonesia Salah Satu Kontributor Terbesar bagi Bisnisnya

Axiata Group menuturkan eksistensinya sebagai perusahaan digital baik dari segi investasi, kontribusi, dan angka performa bisnis Axiata di Indonesia

13 Juni 2024 | 20.03 WIB

Image of Tempo
Perbesar
Group Chief Executive Officer Axiata Vivek Sood dan Group Chief Financial Officer Axiata Nik Rizal Kamil usai membahas investasi, kontribusi, dan angka performa bisnis Axiata di Indonesia, di Hotel JW Marriot, Kuningan, Kamis, 13 Juni 2024. Tempo/Bagus Pribadi

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta - Axiata Group menjabarkan eksistensinya sebagai perusahaan digital baik dari segi investasi, kontribusi, dan angka performa bisnis Axiata di Indonesia. “Indonesia merupakan kontributor terbesar bagi bisnis Axiata dari sisi pendapatan dan EBITDA dan hampir setengah dari belanja modal yang direncanakan Axiata berfokus pada Indonesia,” kata Group Chief Executive Officer dan Managing Director, Vivek Sood, di JW Marriot Kuningan, Kamis, 13 Juni 2024.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Sood mengatakan Indonesia adalah salah satu pasar terpenting sehingga ada lima bisnis utama di antaranya, XL Axiata, LinkNet, Boost, ADA, dan EDOTCO. Ia juga menuturkan investasi Axiata di Indonesia pun meluas dengan menciptakan lapangan kerja dan peluang bagi masyarakat. “Total ada 2.372 karyawan dan 267.723 pekerjaan di tahun 2023 melalui operasi dan investasi modal,” katanya.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Pada 2023, kata Sood, Axiata telah berkontribusi terhadap perekonomian Indonesia dengan rincian US$ 3,43 miliar (0,3 persen dari total PDB nasional tahun 2023) terhadap perekonomian dalam hal nilai tambah bruto. Kemudian US$ 370 miliar (0,2 persen dari total pendapatan pajak pemerintah) dalam keuangan publik. “Total belanja modal dan operasional sebesar US$ 1,86 miliar,” katanya.

Sementara untuk perbaikan pasar, XL ARPU naik dari Rp 40 ribu (4Q22) menjadi Rp43 ribu (4Q23), dengan tingkat pertumbuhan sekitar 8 persen. Untukkeunggulan operasi, kata Sood, yakni peningkatan perpaduan saluran distribusi dan efisiensi - lebih dari sepertiga pendapatan pada 2023 berasal dari saluran digital, dan profibilitas situs.

“Untuk pengembangan, salah satunya yang terbaru adalah realisasi perjanjian mengikat antara XL Axiata dengan LinkNet untuk mentransfer FBB LinkNet, termasuk di dalamnya 750.00 pelanggan residensial ke XL Axiata,” katanya.

BAGUS PRIBADI

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
>
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus