Beban Anggaran Jaminan Kesehatan Bertambah

Tak hanya dibebani penurunan penerimaan premi, BPJS Kesehatan juga dibebani peningkatan biaya klaim di tengah masa pandemi, khususnya yang terkait dengan klaim Covid-19. Kementerian Kesehatan mengaku akan kekurangan anggaran untuk melunasi klaim perawatan pasien Covid-19.

28 September 2021 | 00.00 WIB

Perbesar

Aktivitas pelayanan BPJS Kesehatan Proklamasi, Jakarta, 27 September 2021. Tempo/Tony Hartawan

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Ringkasan Berita

Mulai 2021, BPJS Kesehatan mensubsidi iuran peserta PBPU dan BP kelas III.
Total pengajuan klaim mencapai 1,1 juta kasus senilai Rp 60,8 triliun.
Kementerian Kesehatan kekurangan anggaran untuk melunasi klaim perawatan pasien Covid-19.

JAKARTA - Sektor kesehatan menjadi fokus belanja pemerintah dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) 2021. Staf Khusus Menteri Keuangan, Yustinus Prastowo, mengungkapkan anggaran Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) berperan penting di tengah masa pandemi Covid-19.

Berlangganan Tempo+ untuk membaca cerita lengkapnyaSudah Berlangganan? Masuk di sini

Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
Akses penuh seluruh artikel Tempo+
Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
Fitur baca cepat di edisi Mingguan
Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo

Lihat Benefit Lainnya

kasus-covid-19

bpjs-kesehatan

Ghoida Rahmah

Bergabung dengan Tempo sejak Agustus 2015, lulusan Geografi Universitas Indonesia ini merupakan penerima fellowship Banking Journalist Academy batch IV tahun 2016 dan Banking Editor Masterclass batch I tahun 2019. Pernah menjadi juara Harapan 1 Lomba Karya Jurnalistik BPJS Kesehatan di 2016 dan juara 1 Lomba Karya Jurnalistik Kategori Media Cetak Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) tahun 2021. Menjadi Staf Redaksi di Koran Tempo sejak 2020.

Edisi 20 April 2025