Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Bisnis

Fengsui Tahun Kerbau Logam: Industri Kimia hingga Migas Diprediksi Paling Moncer

Pakar fengsui, Yulius Fang, memprediksi industri yang berhubungan dengan elemen api akan berjaya di tahun kerbau logam.

13 Februari 2021 | 05.30 WIB

Ilustrasi shio kerbau
Perbesar
Ilustrasi shio kerbau

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta – Pakar fengsui, Yulius Fang, memprediksi industri yang berhubungan dengan elemen api akan berjaya di tahun kerbau logam. Industri tersebut meliputi sektor energi minyak dan gas atau migas, batu bara, kimia, hiburan digital, advertising, pasar saham, hingga penerbangan.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

“Penerbangan itu unsurnya 70:30, 70 api dan 30 air. Penerbangan yang hubungannya bukan untuk leisure akan moncer,” tutur Yulius saat dihubungi Tempo pada Jumat, 12 Februari 2021.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x600

Bila dikategorikan, industri yang berhubungan dengan elemen api masuk kelompok A. Klaster tersebut memiliki karakteristik dari kondisi bagus atau campuran di awal tahun menuju lebih moncer pada akhir tahun.

Kemudian, industri yang berada di kelompok B adalah industri yang berhubungan dengan elemen tanah. Sektor industri ini meliputi perbankan, konstruksi dan turunannya, pertambangan, agraria, serta sembako. Secara keseluruhan, industri yang memiliki elemen tanah akan berada dalam kondisi konsisten sedang menuju sedang dari awal tahun sampai akhir tahun.

Sementara itu, bidang ketiga yang masuk kelompok C adalah sektor yang bersinggungan dengan elemen kayu. “Untuk kategori C ini kondisinya akan kurang di enam bulan pertama, tapi enam bulan selanjutnya menuju sedang,” kata Yulius.

Sektor yang berhubungan dengan elemen kayu adalah tekstil, furnitur, percetakan yang sifatnya konvensional, hingga perkebunan karet. Yulius menerangkan, industri sawit juga akan masuk dalam kategori ini, namun sebagian unsurnya memiliki elemen tanah.

Selanjutnya sektor yang tergolong dalam kelompok D dengan kondisi sedang menuju berat adalah industri yang berhubungan dengan elemen logam. “Seperti spareparts, bisnis perhiasan, senjata, kemudian valas. Itu enam bulan awal kondisinya akan sedang, tapi enam bulan selanjutnya rendah,” kata Yulius.

Adapun sektor yang masuk dalam kelompok E atau memprihatinkan, kata Yulius, ialah yang berhubungan dengan elemen air. Sektor ini mencakup industri jasa, pariwisata, media, kafe, dan hiburan yang sifatnya leisure seperti perhotelan. Yulius memprediksi banyak pelaku usaha yang tergolong sektor ini akan gulung tikar sepanjang tahun kerbau logam.

Meski begitu, elemen air mengandung paradoks. Sektor yang memiliki elemen ini namun justru akan moncer adalah usaha yang berhubungan dengan industri logistik dan pergudangan. "Alasanny simple karena tren belanja online. Ini barang-barang banyak diimpor jadi usaha forwarding, titipan kilat, akan booming,” katanya.

FRANCISCA CHRISTY ROSANA

Francisca Christy Rosana

Lulus dari Universitas Gadjah Mada jurusan Sastra Indonesia pada 2014, ia bergabung dengan Tempo pada 2015. Kini meliput isu politik untuk desk Nasional dan salah satu host siniar Bocor Alus Politik di YouTube Tempodotco. Ia meliput kunjungan apostolik Paus Fransiskus ke beberapa negara, termasuk Indonesia, pada 2024 

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus