RENCANA Airbus Industrie membuat pesawat jarak sedang A-320, kini bukan lagi angan-angan, sesudah British Aerospace mendapat tambahan penyertaan modal (equity) dari pemerintah Inggris. Seperti diketahui, pesawat yang tahun lalu diperkirakan berharga US$ 24 juta itu dikerjakan secara bersama (konsorsium) antara industri pesawat terbang Spanyol, Jerman Barat, Belanda, Prancis, dan Inggris - yang diwakili British Aerospace. A-320 direncanakan terbang empat tahun lagi, saat kalangan perusahaan penerbangan ditaksir membutuhkan 3.000 pesawat jenis ini. Pihak Airbus sendiri berharap bisa mengambil sepertiganya. Tapi saingan cukup berat: Boeing 757, yang juga dirancang untuk mengangkut penumpang 175-195 orang, dan irit bahan bakar, sudah roll-out Januari 1982. Tak jelas apakah A-320 banyak menggunakan bahan paduan (composite material), seperti fibreglass dan kevlar, seperti Boeing 757, untuk memperingan pesawat supaya irit bahan bakar.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini