Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Bisnis

Kasus Indomie di Australia, Indofood: Tidak Ada Sanksi

PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk atau Indofood mengatakan tidak ada sanksi dari pemerintah Australia terkait kasus penarikan produk Indomie di sana.

21 Desember 2024 | 06.00 WIB

Image of Tempo
Perbesar
Ilustrasi Indomie. TEMPO/Seto Wardhana

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta - Corporate Secretary PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk atau Indofood, Gideon A. Putro memastikan bahwa tidak ada pemberian sanksi kepada perusahaan yang dijatuhkan oleh otoritas pemerintahan Australia menyusul ditariknya beberapa produk Indomie dari pasar di negara tersebut. Gideon menyebut, perusahaan masih tetap dapat berjalan seperti biasa.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

“Sehubungan dengan penarikan tersebut, hingga saat ini tidak terdapat potensi sanksi dari otoritas terkait di Australia,” kata Gideon dalam keterangan resminya, Jumat, 20 Desember 2024.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Gideon juga mengatakan, Indomie masih tetap dapat diekspor dan didistribusikan secara normal ke Australia, tanpa adanya penahanan atau penarikan produk. Sehingga, Gideon mengklaim tidak ada dampak material terhadap kinerja keuangan perusahaan yang cukup berarti yang dapat dikhawatirkan.

“Kejadian (penarikan Indomie) tersebut tidak memberikan dampak material pada kegiatan operasional maupun kinerja keuangan,” ujarnya.

Ia menjelaskan, Indomie yang didistribusikan secara resmi oleh Indofood tetap dapat dipasarkan seperti biasa tanpa perlu khawatir akan ditarik. Hal ini berbeda dengan nasib beberapa varian produk Indomie yang ditarik beberapa waktu lalu yang didistribusikan bukan secara resmi oleh Indofood.

“Yang diekspor secara resmi ke Australia tetap dapat dipasarkan dan didistribusikan secara normal oleh distributor resmi,” ucap Gideon kembali.

Gideon mengatakan, produk-produk yang ditarik tersebut bukan produk yang diekspor dan didistribusikan secara resmi oleh Indofood. Menurutnya, produk Indomie yang diekspor secara resmi oleh Indofood ke Australia sudah dipastikan akan tertulis keterangan “Export Product” dalam Bahasa Inggris yang dicetak langsung pada label kemasannya. Termasuk pula pencantuman kandungan alergen sebagaimana yang disyaratkan oleh otoritas Australia

Sebelumnya Direktur Indofood, Fransiscus Welirang mengatakan bahwa Indomie yang ditarik dari pasar Australia tersebut merupakan produk yang diekspor oleh individu, bukan oleh perusahaannya. Ia menduga, Indomie tersebut diekspor dalam mixed kontainer bersamaan dengan banyak produk dari Indonesia, seperti kerupuk.

Kabar penarikan produk Indomie dari peredaran di Australia awalnya ramai diberitakan pada laman news.com.au. Penarikan tersebut karena Indomie dianggap tidak menyatakan kandungan alergen. Indomie Rasa Soto Mie disebut tidak menyertakan kandungan alergen susu, sementara Indomie Ayam Bawang disebut tidak mencantumkan kandungan alergen telur.

Pada pemberitaan tersebut, Grant Eastern Trading sebagai distributor di Australia disebut telah mengeluarkan perintah penarikan terhadap dua varian rasa Indomie tersebut. Food Standards Australia juga telah memberikan pernyataan resmi dan menyarankan konsumen mengembalikan produk ke tempat pembelian untuk mendapat pengembalian dana.

Hammam Izzudin ikut berkontribusi dalam penulisan artikel ini.

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus