Libur Nataru: Bali dan Balikpapan Dominasi Penerbangan Paling Padat di Bandara Soekarno-Hatta

TEMPO.CO, Jakarta - Destinasi Denpasar, Bali, dan Balikpapan, Kalimantan Timur, menjadi rute penerbangan terpadat di Bandara Internasional Soekarno-Hatta (Soetta), Tangerang, selama masa libur Natatu 2024. Kedua destinasi ini konsisten menjadi pilihan favorit penumpang setiap tahun.  

"As based on data, Denpasar dan Balikpapan menjadi rute terpadat untuk periode Nataru," ujar Asst. Deputy Communication and Legal Bandara Soekarno-Hatta, Holik Muardi, dalam keterangannya, dikutip dari ANTARA.

Selain Bali dan Balikpapan, rute domestik lainnya seperti Surabaya dan Makassar juga termasuk dalam daftar tujuan favorit penumpang. “Rute Denpasar, Surabaya, Makassar, dan Balikpapan menempati top five destinasi penerbangan domestik selama Nataru," tambah Holik.  
 
Sebagai langkah antisipasi menghadapi puncak lonjakan penumpang selama periode libur Nataru, PT Angkasa Pura Indonesia (InJourney Airports) selaku pengelola Bandara Soetta akan menambah berbagai fasilitas pelayanan.  

“Tentu kami akan menambah fasilitas untuk mendukung kenyamanan penumpang, seperti penambahan golf car dan troli bagasi. Meski Passenger Service Charge (PSC) diberikan diskon selama Nataru, layanan tetap diprioritaskan,” jelas Holik.  

Saat ini, trafik pergerakan penumpang di Bandara Soetta mencapai 140 ribu pergerakan per hari, termasuk kedatangan dan keberangkatan. Sementara itu, jumlah pergerakan pesawat berada di angka 990 penerbangan per hari.  

“Kami berharap trafik penumpang terus meningkat, terlebih dengan adanya penurunan harga tiket. Ini diharapkan dapat menggairahkan kembali sektor aviasi nasional,” ungkap Holik.  
 
Menurut data Bandara Soetta, Denpasar, Bali, terus menjadi destinasi domestik paling populer selama periode Nataru. Kota ini konsisten menduduki posisi teratas sebagai tujuan favorit, baik untuk keberangkatan maupun kedatangan.  

Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir menyebutkan bahwa peningkatan fasilitas layanan di kawasan Bandara Internasional Soekarno-Hatta (Soetta), Tangerang, Banten, bisa meningkatkan kunjungan penumpang di bandara ini.

Peningkatan fasilitas di Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten, diharapkan mampu mendongkrak jumlah kunjungan penumpang. Renovasi dan pembaruan fasilitas di terminal terbesar di Indonesia ini telah dirancang untuk menciptakan sirkulasi yang lebih baik dan kenyamanan bagi para pengguna.  

Pembaharuan infrastruktur dilakukan oleh PT Angkasa Pura Indonesia (InJourney Airports), dengan fokus pada pengalaman pelanggan, operasional berbasis ekosistem, serta pelayanan bertaraf internasional. Transformasi ini mencakup peningkatan estetika dan penambahan elemen ramah lingkungan di Terminal 3.  

Area check-in Terminal 3, misalnya, kini dihiasi dengan ornamen tanaman hijau dan pencahayaan optimal, menciptakan suasana yang lebih segar dan nyaman bagi penumpang. Ornamen serupa juga terlihat di sepanjang facade tenant komersial serta island counter check-in.  

Konsep baru terminal ini mengadopsi elemen khas Indonesia, seperti hutan tropis dan taman hijau. Fasilitas baru, termasuk area taman di depan terminal, memberikan kesan lebih segar dan ramah lingkungan kepada penumpang dan pengunjung.  

Perubahan ini terbukti berdampak positif pada tingkat kunjungan. Data menunjukkan adanya peningkatan jumlah penumpang dari 56 juta menjadi 94 juta per tahun. Renovasi ini menjadi bagian dari upaya menjadikan Bandara Soekarno-Hatta sebagai pusat transportasi udara yang nyaman dan modern, sekaligus mendukung pertumbuhan sektor pariwisata dan ekonomi nasional. Tidak hanya selama libur Nataru, tetapi seterusnya. 

Antara
Pilihan editor: KAI Lakukan Ramp Check 9 Stasiun Mulai Banyuwangi hingga Pasuruan Menjelang Libur Nataru