Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
SATU setengah jam pertemuan di kantor Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral, Kamis sore dua pekan lalu, itu berakhir tanpa kesimpulan. Setelah melalui banyak perdebatan, perwakilan pemerintah dan para petinggi PT Freeport Indonesia yang hadir belum bisa mendapatkan titik temu. Direktur Jenderal Mineral dan Batu Bara Kementerian Energi R. Sukhyar menilai Freeport tak serius terhadap komitmen membangun fasilitas pemurnian alias smelter di dalam negeri.
- Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
- Akses penuh seluruh artikel Tempo+
- Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
- Fitur baca cepat di edisi Mingguan
- Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo