Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Bisnis

Menteri Pertanian Pastikan Stok Sembako Cukup Menjelang Ramadan 2025

Menteri Amran menjamin sembako beras yang disimpan di gudang Bulog mencapai 2 juta ton.

19 Februari 2025 | 15.55 WIB

Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman saat menyampaikan hasil Rakortas operasi harga pasar menjelang bulan Ramadan di Kementerian Pertanian, Jakarta, pada Rabu, 19 Februari 2025. Amran didampingi oleh Wamentan Sudaryono , Wakil Menteri BUMN Kartika Wirjoatmodjo, Kepala Bapanas Arief Prasetyo Adi dan  Wakil Menteri Perdagangan Dyah Roro Esti Widya Putri . TEMPO/Dian Rahma
Perbesar
Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman saat menyampaikan hasil Rakortas operasi harga pasar menjelang bulan Ramadan di Kementerian Pertanian, Jakarta, pada Rabu, 19 Februari 2025. Amran didampingi oleh Wamentan Sudaryono , Wakil Menteri BUMN Kartika Wirjoatmodjo, Kepala Bapanas Arief Prasetyo Adi dan Wakil Menteri Perdagangan Dyah Roro Esti Widya Putri . TEMPO/Dian Rahma

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100

TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman menyampaikan stok sembilan bahan pokok (sembako) menjelang bulan Ramadan aman. "Kami simpulkan, stok bahan pangan, sembilan bahan pokok cukup, bahkan lebih dari cukup," ucap Amran di Kementerian Pertanian pada Rabu, 19 Februari 2025.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100

Pernyataan itu disampaikan usai memimpin rapat koordinasi terbatas persiapan Ramadan yang tinggal 10 hari lagi. Ia berdiskusi dengan asosiasi pengusaha pangan serta utusan kementerian dan lembaga yang mengurusi pangan. Amran menggantikan Menteri Koordinator Bidang Pangan Zulkifli Hasan yang bertandang ke Eropa.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x600

Adapun sembilan bahan pokok yang disebut Amran ialah daging sapi, gula, minyak goreng, beras, bawang merah, bawang putih, telur, ayam dan cabai. Ia menjamin beras yang disimpan di gudang Bulog mencapai 2 juta ton. "Ini termasuk sangat tinggi," kata dia. Dengan cadangan beras sebanyak 2 juta ton, ia memutuskan tidak akan menambah stok beras lewat operasi pasar. 

Ia juga mengklaim harga beras di pasaran terhitung stabil. Menurut Panel Harga Badan Pangan Nasional, harga beras kualitas medium secara rata-rata naik 9 persen dari harga ecer tertinggi (HET) nasional sebesar Rp 12.500 per kilogram. Selain beras, Amran tak mengungkap besaran stok bahan pokok lain maupun harganya. Ia menyatakan Presiden Prabowo Subianto menginsruksikan agar harga minya goreng turun. Namun ia menyebut jumlah stok minyak goreng akan diumumkan menyusul. 

Pada saat itu Amran menyampaikan strategi pemerintah menjaga stabiltas harga pangan menjelang hari raya umat Islam. "Stoknya kami sudah siapkan. BUMN turun tangan, pemerintah, Kementerian Perdagangan, Bapanas, semua pihak. Kami bahu-membahu untuk operasi pasar menurunkan harga," ucapnya. Ia lalu mengimbau Kepada seluruh pengusaha khususnya bahan pangan baik produsen maupun importir, untuk menjual harga bahan pangan di bawah HET. 

"Tahun ini arahan Bapak Presiden Republik Indonesia tidak boleh menjual di atas HET," kata dia. Bila mana ada pedagang yang melanggar ketentuan itu, Amran mengatakan Satgas Pangan Polri akan bertindak. "Yang terjadi baru-baru ini adalah disegel. Tokonya disegel."

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus