Sulit Berkembang di Segmen Perumahan

Penggunaan PLTS atap di segmen perumahan masih minim. Salah satu penyebabnya adalah pembatasan kapasitas listrik oleh PT PLN.

22 Maret 2023 | 00.00 WIB

Perbesar

Pemasangan panel surya di Cibitung, Bekasi, Jawa Barat. Tempo/Tony Hartawan

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Ringkasan Berita

PLTS atap sulit dijual di segmen residensial.
Pengguna PLTS atap didominasi pelanggan dari segmen industri.
Kementerian ESDM sedang membahas revisi aturan PLTS atap.

JAKARTA – Perusahaan penyedia pembangkit listrik tenaga surya (PLTS) atap masih kesulitan melakukan ekspansi ke segmen residensial atau perumahan. Ketua Umum Asosiasi Energi Surya Indonesia (AESI), Fabby Tumiwa, mengatakan pengembangan energi baru dan terbarukan berbasis cahaya matahari tersebut masih ditopang pengguna dari kalangan industri.

Berlangganan Tempo+ untuk membaca cerita lengkapnyaSudah Berlangganan? Masuk di sini

Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
Akses penuh seluruh artikel Tempo+
Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
Fitur baca cepat di edisi Mingguan
Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo

Lihat Benefit Lainnya

plts-atap

pt-perusahaan-listrik-negara-pln

pln-kelebihan-listrik

Yohanes Paskalis

Mulai ditempa di Tempo sebagai calon reporter sejak Agustus 2015. Berpengalaman menulis isu ekonomi, nasional, dan metropolitan di Tempo.co, sebelum bertugas di desk Ekonomi dan Bisnis Koran Tempo sejak Desember 2017. Selain artikel reguler, turut mengisi rubrik cerita bisnis rintisan atau startup yang terbit pada edisi akhir pekan.

Edisi 6 April 2025