Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Pemerintah berencana memotong gaji seluruh karyawan atau pekerja di Indonesia sebesar 3 persen per bulan untuk simpanan wajib Tabungan Perumahan Rakyat (Tapera). Hal ini tertuang dalam Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 21 Tahun 2024 tentang Penyelenggaraan Tapera.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Setoran simpanan Tapera adalah sebesar 3 persen dari gaji, upah, atau penghasilan per bulan. Pembayaran bagi pekerja ditanggung bersama pengusaha sebesar 0,5 persen dan pekerja sebesar 2,5 persen melalui pemotongan gaji atau upah.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Kepesertaan Tapera wajib bagi pekerja dan pekerja mandiri yang telah memasuki usia 20 tahun atau sudah menikah pada saat mendaftar. Tak hanya itu, kewajiban berlaku bagi pekerja yang memiliki penghasilan minimal sebesar upah minimum.
“Pekerja mandiri sebagaimana dimaksud pada ayat (2) huruf b yang berpenghasilan kurang dari upah minimum dapat menjadi peserta,” tulis Pasal 5 ayat (4) PP yang diterbitkan oleh Presiden Joko Widodo atau Jokowi tersebut.
Pekerja yang menjadi peserta Tapera meliputi calon pegawai negeri sipil (CPNS); aparatur sipil negara (ASN), termasuk pegawai negeri sipil (PNS) dan pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja (PPPK), prajurit Tentara Nasional Indonesia (TNI), anggota Kepolisian Negara Republik Indonesia (Polri), serta pejabat negara.
Selanjutnya, pekerja/buruh di badan usaha milik negara (BUMN), badan usaha milik daerah (BUMD), badan usaha milik desa (BUMDes), dan badan usaha milik swasta; serta pekerja lain yang menerima gaji atau upah, antara lain Badan Pengelola (BP) Tapera, pegawai Bank Indonesia (BI), atau pegawai Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS).
Bila mengacu aturan tersebut, lantas berapa perkiraan potongan Tapera untuk pekerja dengan gaji UMR Jawa Tengah?
Sebagai contoh, karyawan bergaji sebesar upah minimum provinsi (UMP) atau dulu disebut sebagai upah minimum regional (UMR) Jawa Tengah 2024, yaitu Rp 2.036.947. Sehingga, setiap bulannya pekerja harus dikenakan pemotongan gaji sebesar 2,5 persen atau Rp 50.923, sedangkan pengusaha membayar 0,5 persen atau Rp 10.184.
Selanjutnya: Dengan begitu, pengusaha akan menyetorkan dana simpanan....
Dengan begitu, pengusaha akan menyetorkan dana simpanan kepesertaan sebesar Rp 61.107 per bulan ke BP Tapera. Imbal hasil atau return bersih (net) yang diberikan kepada peserta kontrak pengelolaan dana Tapera (KPDT) sebesar 8,69 persen per tahun, sejak diluncurkan pada 14 Juni 2021 hingga 18 Desember 2023.
Dengan asumsi imbal hasil sebesar 8,69 persen dari simpanan tahunan sebesar Rp 733.284 (Rp 61.107 dikali 12 bulan), yaitu Rp 63.722. Maka, perkiraan jumlah simpanan peserta Tapera dengan UMP Jawa Tengah sebesar Rp 797.006 per tahun. Apabila iuran Tapera dilakukan selama 30 tahun, maka pekerja akan memperoleh Rp 23.910.180. Apakah simpanan ini cukup untuk membeli rumah?
Simulasi Perhitungan Tapera UMK Jawa Tengah
Sementara simulasi besaran iuran pekerja bergaji sebesar upah minimum kabupaten/kota (UMK) Jawa Tengah sebagaimana Keputusan Gubernur Jawa Tengah Nomor: 561/57 Tahun 2023 tentang Upah Minimum Pada 35 Kabupaten/Kota di Provinsi Jawa Tengah 2024 sebagai berikut:
Kabupaten Cilacap
- UMK: Rp 2.479.106.
- Iuran pekerja: Rp 61.977.
- Iuran pengusaha: Rp 12.395.
Kabupaten Banyumas
- UMK: Rp 2.195.690.
- Iuran pekerja: Rp 54.892.
- Iuran pengusaha: Rp 10.978.
Kabupaten Purbalingga
- UMK: Rp 2.195.571.
- Iuran pekerja: Rp 54.889.
- Iuran pengusaha: Rp 10.977.
Kabupaten Banjarnegara
- UMK: Rp 2.038.005.
- Iuran pekerja: Rp 50.950.
- Iuran pengusaha: Rp 10.190.
Kabupaten Kebumen
- UMK: Rp 2.121.947.
- Iuran pekerja: Rp 53.048.
- Iuran pengusaha: Rp 10.609.
Selanjutnya: Kabupaten Purworejo....
Kabupaten Purworejo
- UMK: Rp 2.127.641.
- Iuran pekerja: Rp 53.191.
- Iuran pengusaha: Rp 10.643.
Kabupaten Wonosobo
- UMK: Rp 2.159.175.
- Iuran pekerja: Rp 53.979.
- Iuran pengusaha: Rp 10.795.
Kabupaten Magelang
- UMK: Rp 2.316.890.
- Iuran pekerja: Rp 57.922.
- Iuran pengusaha: Rp 11.584.
Kabupaten Boyolali
- UMK: Rp 2.250.327.
- Iuran pekerja: Rp 56.258.
- Iuran pengusaha: Rp 11.251.
Kabupaten Klaten
- UMK: Rp 2.244.012.
- Iuran pekerja: Rp 56.100.
- Iuran pengusaha: Rp 11.220.
Kabupaten Sukoharjo
- UMK: Rp 2.215.482.
- Iuran pekerja: Rp 55.387.
- Iuran pengusaha: Rp 11.077.
Kabupaten Wonogiri
- UMK: Rp 2.047.500.
- Iuran pekerja: Rp 51.187.
- Iuran pengusaha: Rp 10.237.
Kabupaten Karanganyar
- UMK: Rp 2.288.366.
- Iuran pekerja: Rp 57.209.
- Iuran pengusaha: Rp 11.441.
Selanjutnya: Kabupaten Sragen....
Kabupaten Sragen
- UMK: Rp 2.049.000.
- Iuran pekerja: Rp 51.225.
- Iuran pengusaha: Rp 10.245.
Kabupaten Grobogan
- UMK: Rp 2.116.516.
- Iuran pekerja: Rp 52.912.
- Iuran pengusaha: Rp 10.582.
Kabupaten Blora
- UMK: Rp 2.101.813.
- Iuran pekerja: Rp 52.545.
- Iuran pengusaha: Rp 10.509.
Kabupaten Rembang
- UMK: Rp 2.099.689.
- Iuran pekerja: Rp 52.492.
- Iuran pengusaha: Rp 10.498.
Kabupaten Pati
- UMK: Rp 2.190.000.
- Iuran pekerja: Rp 54.750.
- Iuran pengusaha: Rp 10.950.
Kabupaten Kudus
- UMK: Rp 2.516.888.
- Iuran pekerja: Rp 62.922.
- Iuran pengusaha: Rp 12.584.
Kabupaten Jepara
- UMK: Rp 2.450.915.
- Iuran pekerja: Rp 61.272.
- Iuran pengusaha: Rp 12.254.
Kabupaten Demak
- UMK: Rp 2.761.236.
- Iuran pekerja: Rp 60.030.
- Iuran pengusaha: Rp 13.806.
Selanjutnya: Kabupaten Semarang....
Kabupaten Semarang
- UMK: Rp 2.582.287.
- Iuran pekerja: Rp 64.558.
- Iuran pengusaha: Rp 12.911.
Kabupaten Temanggung
- UMK: Rp 2.109.690.
- Iuran pekerja: Rp 52.742.
- Iuran pengusaha: Rp 10.548.
Kabupaten Kendal
- UMK: Rp 2.613.573.
- Iuran pekerja: Rp 65.339.
- Iuran pengusaha: Rp 13.067.
Kabupaten Batang
- UMK: Rp 2.379.702.
- Iuran pekerja: Rp 59.492.
- Iuran pengusaha: Rp 11.898.
Kabupaten Pekalongan
- UMK: Rp 2.334.886.
- Iuran pekerja: Rp 58.372.
- Iuran pengusaha: Rp 11.674.
Kabupaten Pemalang
- UMK: Rp 2.156.000.
- Iuran pekerja: Rp 53.900.
- Iuran pengusaha: Rp 10.780.
Kabupaten Tegal
- UMK: Rp 2.191.161.
- Iuran pekerja: Rp 54.779.
- Iuran pengusaha: Rp 10.955.
Selanjutnya: Kabupaten Brebes....
Kabupaten Brebes
- UMK: Rp 2.103.100.
- Iuran pekerja: Rp 52.577.
- Iuran pengusaha: Rp 10.515.
Kota Magelang
- UMK: Rp 2.142.000.
- Iuran pekerja: Rp 53.550.
- Iuran pengusaha: Rp 10.710.
Kota Surakarta
- UMK: Rp 2.269.070.
- Iuran pekerja: Rp 56.726.
- Iuran pengusaha: Rp 11.345.
Kota Salatiga
- UMK: Rp 2.378.951.
- Iuran pekerja: Rp 59.473.
- Iuran pengusaha: Rp 11.894.
Kota Semarang
- UMK: Rp 3.243.969.
- Iuran pekerja: Rp 81.099.
- Iuran pengusaha: Rp 16.219.
Kota Pekalongan
- UMK: Rp 2.389.801.
- Iuran pekerja: Rp 59.745.
- Iuran pengusaha: Rp 11.949.
Kota Tegal
- UMK: Rp 2.231.628.
- Iuran pekerja: Rp 55.790.
- Iuran pengusaha: Rp 11.158.
ANDIKA DWI | MELYNDA DWI PUSPITA
Pilihan Editor: Jokowi Resmikan Jalan Tol Pekanbaru-Padang
Foto 
