Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo
Bisnis

Solo Kebanjiran Proyek Pemerintah Pusat Saat Gibran Menjabat, Ini Daftarnya

Semenjak dipimpin oleh Gibran, pembangunan di Solo semakin berkembang pesat. Apa saja proyek yang didanai APBN di Solo dua tahun belakangan ini?

20 Oktober 2023 | 15.39 WIB

Ketua PSSI, Erick Thohir bersama Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka dan Menpora Zainudin Amali meninjau persiapan di Stadion Manahan Solo menjelang penyelenggaraan Piala Dunia U-20 2023, Ahad, 12 Maret 2023. TEMPO/SEPTHIA RYANTHIE
Perbesar
Ketua PSSI, Erick Thohir bersama Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka dan Menpora Zainudin Amali meninjau persiapan di Stadion Manahan Solo menjelang penyelenggaraan Piala Dunia U-20 2023, Ahad, 12 Maret 2023. TEMPO/SEPTHIA RYANTHIE

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

TEMPO.CO, Jakarta - Semenjak dipimpin oleh Gibran Rakabuming Raka, pembangunan di Kota Solo semakin berkembang pesat. Di bawah kepemimpinan anak sulung Presiden Joko Widodo atau Jokowi itu, Kota Solo terus berbenah. Tercatat sejak dua tahun terakhir, banyak proyek pemerintah pusat yang digarap Gibran di Solo.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

Kepala Kantor Perwakilan bang Indonesia (BI) Solo Nugroho Joko Prastowo pernah menyebutkan banyaknya pembangunan infrastruktur turut menyumbang pertumbuhan ekonomi di Solo. Selama tahun 2022, pertumbuhan ekonomi Solo mencapai 6,25 persen atau lebih tinggi dari tahun sebelumnya yang tumbuh 4,01 persen. Pertumbuhan ekonomi Solo pada tahun lalu juga melampaui pertumbuhan ekonomi nasional sebesar 5,31 persen.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

"Bidang konstruksi, kita tahu bahwa Solo banyak pembangunan di antaranya Masjid Raya Sheikh Zayed, Solo Safari, simpang Joglo dan beberapa proyek lain. Itu sebagian dari indikator penyumbang bidang konstruksi. Itu yang kita hitung," tutur Joko kepada awak media saat konferensi pers di Kantor BI Solo, Rabu, 15 Februari 2023.

Berikut adalah daftar proyek-proyek besar yang digarap Gibran di Solo yang dananya bersumber dari anggaran pendapatan dan belanja negara (APBN).

1. Revitalisasi Taman Balekambang

Revitalisasi Taman Balekambang termasuk proyek pemerintah pusat yang digarap Gibran di Solo. Mengutip Antara, setelah direvitalisasi luas area taman hutan kota itu bertambah jadi 12,5 hektare dari sebelumnya hanya 9,8 hektare. Adapun revitasliasi Taman Balekambang menghabiskan anggaran sebesar Rp 154 miliar dari Kementerian PUPR.

2.  Revitalisasi Pasar Jongke dan Pasar Mebel Gilingan

Di tahun 2023, Gibran Rakabuming Raka akan memulai pembangunan dua pasar. Pertama adalah Pasar Jongke yang berlokasi di Jalan Radjiman, Pajang, Kecamatan Laweyan. Pemerintah melalui Kementerian PUPR akan menggelontorkan dana senilai Rp 142 miliar untuk pembangunan pasar yang masuk 16 program prioritas itu. Kemudian ada juga Pasar Mebel Gilingan yang akan menempati kawasan bekas pemakaman Bong Mojo, Jebres, Solo. Anggaran untuk pembangunan pasar itu senilai Rp 22 miliar. 

3.   Revitalisasi Keraton Kasunanan Surakarta

Proyek pusat yang digarap di Solo lainnya adalah revitalisasi Keraton Kasunanan Surakarta Hadiningrat atau Keraton Surakarta. Pelaksanaan proyek itu akan dimulai September 2023 secara bertahap dengan pendanaan tahun jamak atau multiyears. Proses revitalisasi rencananya menggunakan dana APBN dan dana hibah dari Pemerintah UEA. Namun, Gibran enggan membeberkan besaran dana yang bakal digelontorkan untuk proyek itu.

Selanjutnya: 4. Elevated Rail Simpang Tujuh Joglo...

4.    Elevated Rail Simpang Tujuh Joglo

Elevate rail atau rel layang yang dibangun di  Simpang Tujuh Joglo, Solo digadang-gadang bakal menjadi rel layang terpanjang di Indonesia. Pembangunan infrastruktur ini diharapkan bisa mengurai kemacetan sekaligus memajukan Kota Solo sisi utara. Anggaran pembangunan rel layang ini pada tahap pertama adalah sebesar Rp 980 miliar yang bersumber dari anggaran APBN dari Kementerian Perhubungan (Kemenhub) dan Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR).

5.     Penataan Kawasan Ngarsopuro – Gatot Subroto

Kementerian PUPR juga melakukan penataan di kawasan koridor pedestrian Kota Surakarta dari Jalan Gatot Subroto hingga Ngarsopuro. Kawasan Ngarsopuro akan direvitalisasi oleh pemerintah untuk ditata ulang menjadi salah satu kawasan seperti halnya di Jalan Malioboro Yogyakarta. Mengutip laman PUPR,  penataan kawasan koridor pedestrian Kota Surakarta dimulai sejak Juni 2022 dengan biaya Rp31,6 miliar

 

6.      Revitalisasi Lokananta

Kementerian BUMN telah merevitalisasi Lokananta yang merupakan perusahaan rekaman pertama dan terbesar di Indonesia. Dibangun sejak 1956, Lokananta sempat tidak terawat dan menjadi bangunan tua. Tapi kini setelah direvitalisasi, Lokananta akan menjadi tempat nongkrong baru di Kota Solo dan dapat menjadi tempat bagi para musisi untuk berkarya. 

7.      PLTSa Putri Compo

PLTSa Putri Cempo merupakan salah satu Proyek Strategis Nasional (PSN) dari 12 kabupaten/kota di Indonesia. Pembangunan PLTSa Putri Cempo dimulai pada tahun 2019 lalu. Untuk pembangunannya, pemerintah menggandeng PT Solo Citra Metro Plasma Power (SCMPP) sebagai pelaksana dan pengelolanya. Pada tahap pertama, pembangunan PLTSa itu memakan investasi sekitar dari US$ 23 juta atau setara Rp 325 miliar.

8.      Rusun Putri Cempo

Kementerian PUPR bersama dengan Pemerintah Kota Surakarta membangun rumah susun atau rusun Putri Cempo untuk masyarakat berpenghasilan rendah. Total anggaran pembangunannya mencapai Rp 17 miliar. Mengutip Antara, rusun ini memiliki ketinggian tiga lantai dengan hunian tipe 36. Selain itu, rusun ini dilengkapi sejumlah fasilitas yang bisa dimanfaatkan masyarakat.

9.      Program Buy The Service

Sejak 2020, pemerintah memperkenalkan layanan angkutan kota dengan skema pembelian layanan atau Program Buy the Service yang dikemas dengan nama “Teman Bus” (Transportasi Ekonomis, Mudah, Aman, dan Nyaman). Program ini dicanangkan oleh Kementerian Perhubungan dan telah diimplementasikan di 11 kota di Indonesia, salah satunya Solo. Adapun anggaran untuk program ini di seluruh kota mencapai Rp 625,7 miliar.

10.  Renovasi Stadion Manahan

Kementerian PUPR menggelontorkan dana Rp 78,8 miliar untuk merenovasi Stadion Manahan dan empat lapangan sepak bola penunjang di Kota Solo. Renovasi Stadion Manahan Solo akan disesuaikan dengan standard FIFA, salah satunya dengan meningkatkan kekuatan penerangan lampu dari 1.500 Lux menjadi 2.400 Lux demi kepentingan penyiaran dan dilengkap "fresh style" pagar pengaman untuk mengatur dan mengendalikan jumlah penonton.

 

RIZKI DEWI AYU | SEPTIA RYANTHIE | ANTARA

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus