Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo
Ekonomi

Berita Tempo Plus

Kecerdasan Buatan untuk Percakapan Bisnis

Perubahan perilaku berbelanja konsumen direspons Irzan Raditya dengan mendirikan perusahaan rintisan di bidang kecerdasan buatan untuk percakapan. Kata.ai mengembangkan chatbot untuk meningkatkan layanan pelanggan sekaligus menyokong penjualan.

4 Desember 2021 | 00.00 WIB

Kata.ai, start up yang mengembangkan chatbot atau layanan percakapan berbasis kecerdasan buatan. Dok. Kata.ai
Perbesar
Kata.ai, start up yang mengembangkan chatbot atau layanan percakapan berbasis kecerdasan buatan. Dok. Kata.ai

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

Ringkasan Berita

  • Belanja daring kini ramai dilakukan melalui aplikasi percakapan dan media sosial.

  • Kata.ai mengembangkan chatbot untuk menyokong penjualan.

  • Layanan Kata Chatbot memungkinkan fitur balasan percakapan secara otomatis.

JAKARTA - Berbelanja daring sudah menjadi bagian dari keseharian masyarakat di era digital. Membeli produk busana, elektronik, kebutuhan rumah tangga, makanan dan minuman, hingga memesan sarana transportasi pun dilakukan dengan bantuan teknologi digital.

Tak hanya melalui platform e-commerce, belanja daring kini juga ramai dilakukan lewat aplikasi percakapan dan media sosial, seperti WhatsApp, Instagram, dan Facebook. Perubahan perilaku konsumen itu ditangkap sebagai peluang oleh Irzan Raditya dengan mendirikan perusahaan rintisan atau start-up di bidang kecerdasan buatan untuk percakapan, Kata.ai, pada 2016.

Kata.ai berfokus pada pengembangan teknologi untuk memahami percakapan manusia secara alamiah sehingga memungkinkan interaksi yang lebih baik antara manusia dan komputer. Teknologi natural language processing yang dimiliki Kata.ai dimanfaatkan untuk mengembangkan chatbot milik pelaku bisnis skala usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) maupun korporasi besar.

“Awalnya teknologi kami digunakan oleh agen layanan pelanggan agar lebih efektif dan efisien ketika berkomunikasi dengan konsumen melalui chat. Namun kini pelaku bisnis melihatnya sebagai peluang untuk melakukan penjualan dan mengubah call center menjadi profit center,” ujar CEO dan Co-Founder Kata.ai ini.

Image of Tempo
Image of Tempo
Berlangganan Tempo+ untuk membaca cerita lengkapnyaSudah Berlangganan? Masuk di sini
  • Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
  • Akses penuh seluruh artikel Tempo+
  • Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
  • Fitur baca cepat di edisi Mingguan
  • Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo
Lihat Benefit Lainnya
Ghoida Rahmah

Bergabung dengan Tempo sejak Agustus 2015, lulusan Geografi Universitas Indonesia ini merupakan penerima fellowship Banking Journalist Academy batch IV tahun 2016 dan Banking Editor Masterclass batch I tahun 2019. Pernah menjadi juara Harapan 1 Lomba Karya Jurnalistik BPJS Kesehatan di 2016 dan juara 1 Lomba Karya Jurnalistik Kategori Media Cetak Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) tahun 2021. Menjadi Staf Redaksi di Koran Tempo sejak 2020.

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus