Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Ekonomi

Berita Tempo Plus

Start-up: Dailybox, Pesan-Antar Menu Rumahan

Dailybox melirik segmen konsumen yang paling membutuhkan layanan pesan-antar makanan, yakni pekerja kantoran. Per Maret 2021, pendapatan kotor perusahaan ini naik 700 persen dengan pertumbuhan gerai 300 persen.

31 Juli 2021 | 00.00 WIB

Outlet Dailybox di Jakarta. grand-indonesia.com
Perbesar
Outlet Dailybox di Jakarta. grand-indonesia.com

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100

Ringkasan Berita

  • Konsumen pekerja kantoran membutuhkan makanan yang cepat saji, praktis, enak, dan murah.

  • Jaringan dapur Dailybox diperluas ke mitra individu.

  • Dailybox berencana melakukan ekspansi ke Singapura.

JAKARTA – Seluk-beluk industri kuliner sudah dipelajari Kelvin Subowo sejak 2011. Lingkungan keluarganya yang juga erat dengan bisnis tersebut membuat lulusan Fakultas Teknik Universitas Atma Jaya ini tak kesulitan menggali referensi dan pengalaman. Ide untuk merintis bisnis akhirnya mencuat pada 2017 kala mengamati tren jasa pesan-antar makanan berbasis aplikasi.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100

Sedari awal Kelvin sudah melirik satu segmen konsumen yang paling membutuhkan layanan tersebut. "Layanan pesan-antar ini paling berguna untuk pekerja kantoran yang waktu makan siangnya singkat," katanya kepada Tempo, Kamis lalu.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x600

Agar tidak pusing mengisi perut di tengah waktu istirahat yang pendek, dia menuturkan, pekerja harus disuguhi pilihan makanan yang praktis, enak, dan dengan harga terjangkau. Menu rumahan ternyata bisa dioptimalkan untuk kebutuhan itu. Setelah meramu ide, Kelvin dan beberapa rekannya kemudian membentuk Dailybox pada 2018.

Menurut Kelvin, banyak restoran yang mencantumkan harga makanan lebih mahal di platform pesan-antar dibanding harga makanan makan di tempat. Wajar saja karena penjual makanan harus berbagi hasil dengan penyedia aplikasi. “Kami berani mengambil langkah berbeda dengan sebaliknya menawarkan harga yang lebih murah di platform,” tutur dia.

Terus berkembang hingga hari ini, Dailybox sudah memiliki 30 pilihan hidangan. Beberapa makanan bertema rice box pun dikembangkan bersama koki selebritas yang populer di mata konsumen, seperti chef Juna Rorimpandey dan Renatta Moeloek.

Co-Founder dan CEO Dailybox Kelvin Subowo (kanan) dan Juna Rorimpandey. Dok Dailybox

Manajemen Dailybox menjamin kualitas makanan dengan sistem dapur yang terpusat. Sementara itu, pengoperasiannya diatur dengan sistem digital. “Kami berkolaborasi dengan operator cloud kitchen, seperti GrabKitchen dan Yummykitchen,” ujar Kelvin.

Jaringan dapur pun diperluas ke mitra individu yang hanya perlu menyiapkan area dapur seluas 15 meter persegi agar bisa bergabung ke grup Dailybox. Setiap dapur menyediakan makanan pre-cooked alias sudah dimasak duluan, sehingga penyiapannya cepat karena tak butuh bumbu tambahan.

“Omzet bisnis kami tidak bergantung pada jumlah tempat duduk yang tersedia di restoran,” tuturnya.

Setali tiga uang dengan entitas digital lain, layanan Dailybox tak terusik badai pandemi, dan justru semakin cemerlang. Pada Maret 2021, ucap dia, pendapatan kotor tumbuh 700 persen dibanding periode serupa pada tahun lalu. Dalam tempo kurang dari setahun, jumlah gerai Dailybox bertambah 300 persen yang tersebar di Jawa, Sumatera Utara, dan Bali. Menembus 100 lokasi gerai pada paruh pertama tahun ini, Dailybox tercatat sebagai merek kuliner daring pengelola cloud kitchen terbanyak di Indonesia.

Salah satu menu Dailybox. Tempo/Bintari Rahmanita

Meski produk kulinernya bisa dibeli langsung di gerai, 80 persen omzet penjualan berasal dari pesan-antar daring yang memang menjadi fokus perusahaan. “Kami berusaha mempertahankan karakteristik menu masakan rumahan yang nyaman, praktis, dan cocok dengan lidah orang Indonesia.”

Ia menuturkan Dailybox baru menggalang modal seri A dari sejumlah pemodal ventura yang dipimpin oleh konsorsium Vertex Ventures SEA bersama Grup Kinesys. "Pada Agustus 2021, kami berencana membuka gerai pertama di Pontianak," ucap Kelvin.

Dia memastikan ekspansi gerai Dailybox tidak akan berhenti hingga akhir tahun ini. “Kami juga berencana melakukan ekspansi ke Singapura dan negara-negara lain di ASEAN untuk memperkenalkan kuliner Indonesia,” Kelvin menyebutkan.

Yohanes Paskalis

Profil Dailybox

Nama: PT Sendok Garpu Internasional

Tahun pendirian: 2018

Sektor usaha: kuliner cepat saji

Co-founder dan manajemen:

- Kelvin Subowo (CEO)

- Hannes Syahputera (VP Operations)

- Raymond Ibrahim (VP Business Expansion)

- Arcad Fadillah (VP Product & Innovation)

Sumber putaran pendanaan: Seri A oleh Vertex Ventures SEA dan Grup Kinesys

Alamat: Jalan Puri Permai Blok W1 Nomor 22, RT 2 RW 2, Kembangan, Jakarta Barat

YOHANES PASKALIS
Image of Tempo
Image of Tempo
Berlangganan Tempo+ untuk membaca cerita lengkapnyaSudah Berlangganan? Masuk di sini
  • Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
  • Akses penuh seluruh artikel Tempo+
  • Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
  • Fitur baca cepat di edisi Mingguan
  • Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo
Lihat Benefit Lainnya
Yohanes Paskalis

Yohanes Paskalis

Mulai ditempa di Tempo sebagai calon reporter sejak Agustus 2015. Berpengalaman menulis isu ekonomi, nasional, dan metropolitan di Tempo.co, sebelum bertugas di desk Ekonomi dan Bisnis Koran Tempo sejak Desember 2017. Selain artikel reguler, turut mengisi rubrik cerita bisnis rintisan atau startup yang terbit pada edisi akhir pekan.

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus