Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Tangerang - Supermal Karawaci berencana menambah luas bangunannya hingga 15 ribu meter persegi. Rencananya perluasan bangunan akan dimulai pertengahan tahun depan.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Managing Director Supermal Karawaci Heru Nasution mengatakan pembangunan diprediksi rampung dalam 18 bulan. "Kami akan membangun tanpa menghentikan kegiatan perdagangan," ujarnya di Supermal Karawaci, Tangerang, Sabtu, 4 November 2017. Ekspansi ini menghabiskan dana sekitar Rp 200 miliar.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Heru berharap ekspansi ini akan menambah kenyamanan pengunjung. Pasalnya, mal dengan luas 132 ribu meter persegi itu dinilai terlalu penuh di akhir pekan. Pengunjungnya bisa mencapai 60 ribu orang di akhir pekan.
Dia menuturkan perluasan bangunan mal ini merupakan salah satu upaya menarik lebih banyak pengunjung. Bangunan yang luas akan menyediakan lebih banyak fasilitas. Masyarakat cukup menjelajah satu tempat untuk menemukan semua kebutuhannya. "Sekarang semakin banyak mal baru muncul di dekat kami sehingga kami ingin jadikan ini one stop shopping," kata dia.
Meski banyak gerai tutup akhir-akhir ini, Heru menuturkan pihaknya justru tak khawatir. Dia mengatakan mal yang terpaksa tutup lebih banyak disebabkan oleh kurangnya inovasi. Supermal Karawaci misalnya menghadirkan toilet premium dengan layanan berstandar hotel bintang lima dengan membayar Rp 7.500.
Heru juga tak khawatir dengan penjualan online. Dia menuturkan penjualan online di Indonesia baru sekitar 2 persen. "Pangsa pasar untuk offline masih banyak," katanya.
VINDRY FLORENTIN