Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
TEMPO.CO, Jakarta - PT Campina Ice Cream Industry Tbk meluncurkan 885 miliar lembar sahamnya, atau sebesar 15,04 persen dari jumlah saham keseluruhan, ke lantai Bursa Efek Indonesia pada Selasa, 19 Desember 2017. Perusahaan dengan kode emiten CAMP tersebut pada awalnya menaruh harga perdana Rp 330 per lembar saham.
Menurut pantauan Tempo, sampai pukul 12.00, atau tepat tiga jam setelah saham diluncurkan, harga saham Campina langsung melejit ke angka Rp 494 per lembar saham. Hal tersebut menjadikan emiten CAMP menjadi saham top gainer di pembukaan bursa pada Selasa pagi dengan angka peningkatan mencapai 49,7 persen.
Baca: PenjualanTurun di Musim Hujan, Campina Luncurkan Produk Baru
Presiden Direktur PT Campina Ice Cream Tbk Samudera Prawirawidjaja mengatakan dana dari peluncuran saham tersebut bakal digunakan untuk melunasi sebagian beban utang perusahaan. "Sebanyak Rp 260 miliar akan digunakan untuk pelunasan pokok utang," katanya, November lalu.
Di samping itu, Samudera menyebut dana dari IPO akan digunakan untuk menambah modal kerja dan mendanai investasi pengembangan perusahaan. "Tapi untuk modal kerja, kami masih melihat situasi pasar," ujarnya.
CAMP menjadi emiten ke-35 yang melantai di Bursa Efek Indonesia pada 2017. Adapun emiten tersebut mendapatkan penjaminan dari PT Shinhan Sekuritas Indonesia.
ERLANGGA DEWANTO | MWS
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini