Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Foto

Gelar Aksi Protes, Greenpeace Cat Jalanan di Berlin Jadi Kuning

26 Juni 2018 | 17.40 WIB

Image of Tempo
Perbesar
Foto 1 dari 6

Aktivis Greenpeace mengecat jalanan di Berlin, Jerman, Selasa, 26 Juni 2018. Greenpeace menggelar aksi mengecat jalanan di sekitar bundaran Grosser Stern menjadi kuning sebagai bentuk protes terkait dengan pembanguan pembangkit listrik tenaga batu bara di Jerman. REUTERS

Image of Tempo
Perbesar
Foto 2 dari 6

Foto udara yang menunjukkan jalanan di sekitar bundaran Grosser Stern menjadi kuning setelah aktivis Greenpeace mengecat jalanan tersebut sebagai bentuk protes di Berlin, Jerman, Selasa, 26 Juni 2018. Greenpeace menilai penggunaan batu bara pada pembangkit listrik sangat berisiko bagi kesehatan manusia. REUTERS

Image of Tempo
Perbesar
Foto 3 dari 6

Aktivis Greenpeace mengecat jalanan di sekitar bundaran Grosser Stern dengan warna kuning sebagai bentuk protes di Berlin, Jerman, Selasa, 26 Juni 2018. Penggunaan batu bara tidak hanya menambah emisi CO2, tapi juga meningkatkan emisi polutan udara beracun dan membawa risiko bagi kesehatan masyarakat. REUTERS

Image of Tempo
Perbesar
Foto 4 dari 6

Aktivis Greenpeace mengecat jalanan di sekitar bundaran Grosser Stern menggunakan mobil sebagai bentuk protes di Berlin, Jerman, Selasa, 26 Juni 2018. REUTERS

Image of Tempo
Perbesar
Foto 5 dari 6

Polisi berjaga setelah aktivis Greenpeace menggelar aksi protes dengan mengecat jalanan di sekitar bundaran Grosser Stern menjadi kuning di Berlin, Jerman, Selasa, 26 Juni 2018. REUTERS

Image of Tempo
Perbesar
Foto 6 dari 6

Petugas membersihkan jalanan di sekitar bundaran Grosser Stern, yang dicat menjadi kuning oleh aktivis Greenpeace sebagai bentuk protes pembangunan pembangkit listrik tenaga batu bara, di Berlin, Jerman, Selasa, 26 Juni 2018. REUTERS

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus