Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo
Kesehatan

12 Trauma Masa Kecil ini Terbawa Hingga Dewasa

Pengalaman stres masa kanak-kanak menjadi trauma masa kecil yang bisa terbawa hingga dewasa. Ini 12 traumatis anak-anak.

12 November 2021 | 17.01 WIB

Ilustrasi penelantaran anak.  shutterstock.com
Perbesar
Ilustrasi penelantaran anak. shutterstock.com

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

TEMPO.CO, Jakarta - Meskipun masa kecil seringkali dipandang sebagai masa yang penuh dengan keceriaan, namun sebagian orang mengalami hal yang sebaliknya. Beberapa kejadian yang terjadi di masa kecil menjadi trauma dapat mempengaruhi mereka pada saat beranjak dewasa. Menurut National Child Traumatic Stress Network, 78 persen anak melaporkan lebih dari satu pengalaman traumatis sebelum usia lima tahun.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

Trauma masa kanak-kanak merusak stabilitas serta dapat dibawa bersama anak hingga mereka dewasa. Mengutip dari Mentalhealthcenter.org, trauma ini juga dapat berdampak pada seseorang hingga dewasa karena mereka mengalami perasaan malu dan bersalah, merasa terputus dan tidak dapat berhubungan dengan orang lain, kesulitan mengendalikan emosi, kecemasan dan depresi yang meningkat, kemarahan.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Trauma masa kecil seperti apa saja yang bisa terbawa hingga dewasa?

Pengaturan emosi, kesadaran, dan ingatan, persepsi yang menyimpang dari pelaku pelecehan, kesulitan dalam menjalnin hubungan, tidak percaya diri, dan pandangan akan hidup yang lemah adalah semua faktor dapat terbawa hingga dewasa.

Berikut ini adalah contoh pengalaman masa kanak-kanak yang merugikan dan pengalaman stres yang dapat menyebabkan efek jangka panjang di masa dewasa.

  • Kekerasan fisik
  • Pelecehan seksual
  • Pelecehan emosional
  • Pengabaian secara fisik
  • Pengabaian secara emosional
  • Menyaksikan kekerasan dalam rumah tangga
  • Penyalahgunaan zat dalam rumah tangga
  • Penyakit jiwa dalam rumah tangga
  • Perpisahan atau perceraian orang tua
  • Pengurungan anggota rumah tangga
  • Kematian mendadak dalam keluarga
  • Merawat seseorang dengan penyakit kronis atau melemahkan

Bagaimana trauma masa kecil berdampak pada seseorang pada saat mereka dewasa?

Trauma masa kanak-kanak sangat berkaitan dengan depresi, gangguan penggunaan zat, kecemasan, gangguan makan, dan gangguan kesehatan mental lainnya yang hadir di masa dewasa.

Individu yang mengalami pelecehan di masa kanak-kanak dan tidak mencari pengobatan yang tepat lebih mungkin untuk berjuang dengan resolusi konflik dan memiliki keterampilan manajemen stres yang buruk di masa dewasa.

Akibatnya, mereka lebih cenderung menggunakan makanan, obat-obatan atau alkohol sebagai mekanisme koping untuk menghadapi konflik internal yang mendasarinya dan juga untuk mengatasi depresi atau kecemasan yang mungkin berkembang dari trauma masa lalu mereka.

Selain itu, beberapa orang yang mengalami trauma pada masa kanak-kanak menyadari masa lalu mereka dan tahu apa yang mereka butuhkan dan inginkan, namun mereka masih memilih untuk berhubungan dengan orang lain yang dapat membawa mereka ke jalan yang salah karena pengaruh bawah sadar mereka dari masa kanak-kanak mereka.

Individu yang mengalami pengalaman perkembangan negatif di masa kanak-kanak sangat mungkin untuk kurang memiliki keterampilan sosial dan keinginan untuk memiliki hubungan sosial di masa dewasa.

Akibatnya, mereka menghindari kedekatan dengan orang lain dan lebih suka mengasingkan diri, yang dapat merampas hubungan interpersonal dan keterampilan komunikasi mereka yang sehat. Orang-orang ini mungkin merasa seolah-olah mereka terlalu cacat atau rusak untuk terlibat dalam hubungan dengan orang lain.

VALMAI ALZENA KARLA

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus