Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Kesehatan

4 Cara Mengenalkan Susu Formula kepada Bayi

Apabila ibu tidak memungkinkan memberi ASI eksklusif, tak ada salahnya berikan susu formula kepada bayi. Bagaimana caranya?

24 Mei 2022 | 07.45 WIB

Image of Tempo
Perbesar
Kim Anatra mencampur sebotol susu formula menggunakan kaleng terakhir keluarga saat mereka berjuang untuk menemukan susu formula untuk putri mereka yang berusia 5 bulan, Sienna, di tengah berlanjutnya kelangkaan susu formula bayi dan balita secara nasional, di Houston, Texas, AS, 19 Mei 2022 REUTERS/Callaghan O'Hare

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta - Memilih susu formula untuk bayi merupakan tantangan bagi para ibu. Hal itu dikarenakan pada usia tersebut, bayi tidak boleh mendapatkan sembarang asupan, termasuk susu formula karena tubuhnya belum bisa mencerna makanan dengan sempurna. 

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Susu formula untuk bayi dibuat dengan meniru kandungan nutrisi yang terkandung dalam air susu ibu (ASI). Umumnya, susu formula dibuat menggunakan susu sapi yang ditambah dengan berbagai vitamin, lemak, dan enzim-enzim tertentu yang dibutuhkan oleh bayi.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Melansir dari WebMD, bayi dengan kondisi kesehatan khusus, seperti prematur atau bayi dengan berat badan lahir rendah, umumnya membutuhkan susu formula khusus yang mengandung kalori dan mineral ekstra. Hal itu diperlukan untuk memenuhi kebutuhan nutrisinya.

Lantas, bagaimana caranya mengenalkan susu formula kepada bayi?

Tips Mengenalkan Susu Formula kepada Bayi

Mengutip BabyCenter, beberapa bayi mungkin akan menolak ketika diberi susu formula, terlebih kalau sudah terbiasa dengan ASI. Bayi juga cenderung akan menolak bila diberikan susu melalui botol oleh ibunya, karena ketika berdekatan dengan perempuan yang melahirkannya, otomatis bayi berharap diberikan ASI.

Untuk mengatasi hal tersebut, bisa dilakukan beberapa tips berikuti:

1. Campurkan ASI dengan susu formula. Secara bertahap, tingkatkan jumlah susu formulanya.

2. Teteskan ASI pada dot atau hangatkan dot sebelum dipakai, agar lebih menarik bagi bayi.

3. Gunakan dot yang empuk dan menyerupai puting payudara agar bayi lebih tertarik.

4. Minta bantuan suami atau keluarga lain untuk memberikan susu botol pada bayi agar ia terbiasa dengan susu formula.

Memang sebaik-baiknya susu formula masih tidak bisa menandingi manfaat air susu ibu (ASI). Namun, apabila ibu tidak memungkinkan memberi ASI eksklusif, tidak ada salahnya memberikan susu formula. Para ibu tidak perlu khawatir, karena susu formula juga dapat membantu memenehuhi kebutuhan nutrisi bagi bayi meskipun tidak seoptimal ASI.

M. RIZQI AKBAR 

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus