Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Alergi telinga bisa tersebab beberapa faktor, penyumbatan, kotoran telinga yang berlebihan dan partikel atau zat tertentu. Dikutip dari Healthline, tingkat sensitif yang berlebihan dari tubuh bisa menyebabkan reaksi alergi tubuh.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Sel tertentu dalam sistem kekebalan tubuh akan melepaskan histamin. Pelepasan histamin menyebabkan rasa gatal, peningkatan produksi lendir dan pembengkakan telinga. Alergi menimbulkan sejumlah komplikasi yang antara lain sakit dan tidak nyaman karena infeksi telinga.
Penyebab Telinga Gatal
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
1. Infeksi Telinga
Dikutip dari MedicalNewsToday, alergi telinga menyebabkan rasa gatal infeksi yang sedang berkembang. Bakteri atau virus menyebabkan infeksi telinga dan penumpukan kotoran telinga.
2. Telinga Kering
Telinga menghasilkan minyak dan kotoran telinga supaya tetap bersih dan sehat. Telinga kering menyebabkan munculnya rasa gatal.
3. Alergi Makanan
Reaksi alergi terhadap makanan tertentu bisa menyebabkan orang mengalami telinga gatal. Misalnya alergi makanan seperti susu, ikan, kerang dan kedelai. Rasa gatal di wajah bisa menyebar sampai di telinga.
4. Penyumbatan Kotoran Telinga
Telinga terasa gatal akibat penumpukan kotoran secara alami dari telinga atau zat tertentu yang membuatnya munculnya alergi. Penumpukan kotoran telinga bisa terjadi jika seseorang memasukkan sesuatu ke dalam saluran telinga. Ini yang menghubungkan telinga luar ke tengah dan dalam.
5. Rinitis alergi
Rinitis alergi adalah peradangan dalam rongga hidung akibat berbagai jenis alergen, contohnya serbuk sari, debu, bulu hewan. Kondisi ini menyebabkan berbagai gejala, seperti bersin, hidung tersumbat, mata berair, sakit tenggorokan atau batuk. Kondisi ini bisa menyebabkan telinga terasa gatal karena efek reaksi alergi.
Pilihan Editor: 3 Cara Sederhana Merawat Kesehatan Telinga