Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo
Gaya Hidup

5 Tanda Anak Butuh Kacamata

Anak yang menyipitkan mata bisa jadi salah satu tanda punya gangguan penglihatan dan membutuhkan kacamata.

29 Desember 2022 | 07.30 WIB

Ilustrasi anak dan kacamata/masalah penglihatan. Pexels.com
Perbesar
Ilustrasi anak dan kacamata/masalah penglihatan. Pexels.com

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

TEMPO.CO, Jakarta - Kacamata adalah alat yang diperlukan seseorang yang memiliki masalah penglihatan. Anak yang berusia tujuh hingga delapan tahun masih dalam proses perkembangan visual. Penggunaan kacamata pada anak dapat membantu perkembangan mata yang optimal.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

Menurut dokter mata dari Johns Hopkins, Megan Collins, M.D, penggunaan kacamata pada anak dapat memperbaiki penglihatan, memperkuat penglihatan pada mata yang lemah, memperbaiki posisi mata juling atau tidak sejajar, dan memberikan perlindungan jika salah satu mata anak memiliki penglihatan yang buruk.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Melansir laman hopkinsmedicine.org, berikut tanda anak mengalami masalah penglihatan dan membutuhkan kacamata:

1. Menyipitkan mata

Menyipitkan mata mungkin merupakan tanda bahwa anak memiliki kelainan refraksi yang mempengaruhi fokus mata. Dengan menyipitkan mata, mata anak dapat meningkatkan fokus dan kejernihan suatu objek untuk sementara.

2. Memiringkan kepala atau menutupi satu mata

Anak yang memiringkan kepala atau menutupi satu matanya bertujuan untuk menyesuaikan sudut agar penglihatannya jelas. Tanda ini bisa jadi gejala mata tidak sejajar atau anak menderita ambliopia atau mata malas. Kondisi ini sering terjadi pada anak-anak.

3. Duduk terlalu dekat dengan televisi

Duduk terlalu dekat dengan televisi, memegang ponsel terlalu dekat dengan mata. atau menundukkan kepala saat membaca adalah tanda-tanda penglihatan yang buruk. Orang yang menderita miopia atau rabun jauh memiliki penglihatan yang jelas pada jarak dekat dan penglihatan tidak jelas pada jarak jauh. Duduk dekat dengan objek bisa buat gambar lebih besar dan lebih jelas.

4. Menggosok mata secara berlebihan

Menggosok mata secara berlebihan dapat mengindikasikan bahwa anak mengalami kelelahan atau ketegangan mata.

5. Mengeluh sakit kepala atau sakit mata

Jika anak mengeluh sakit mata atau sakit kepala, bisa jadi itu salah satu tanda terlalu memaksakan mata dalam upaya untuk meningkatkan fokus penglihatan yang buram.

NOVITA ANDRIAN

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus