Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Perkarangan rumah yang kosong kurang menarik untuk dilihat, dibandingkan dengan halaman rumah yang ditanami dengan rumput khusus untuk taman. Tidak hanya memberi nilai estetika saja, rumput taman juga memberikan lebih banyak oksigen di area rumah.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Maka dari itu halaman yang dipenuhi rumput dapat menciptakan kecantikan dan keasrian penampilan rumah. Untuk menciptakan taman yang indah dengan rumput taman, tentu ada banyak hal yang perlu diperhatikan. Mulai dari perawatan berkala, desain dan jenis rumput hias yang diinginkan, tentunya disesuaikan dengan iklim tempat tinggal Anda.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Jika tertarik, untuk menciptakan taman depan rumah yang indah dan asri, berikut beberapa pilihan jenis rumput taman yang dapat Anda pilih:
1. Rumput Peking
Rumput peking memiliki daya tahan yang kuat, yang dapat bertahan di segala cuaca, bahkan di cuaca dingin sekalipun. Rumput peking memiliki kesan yang rapi dan mewah.
Tidak jarang orang orang salah menilai rumput peking ini sebagai rumput jepang, padahal keduanya merupakan jenis yang berbeda. Helaian daun rumput peking lebih jarang dan memiliki permukaan yang jauh lebih halus dari rumput Jepang.
Helain daunnya cenderung lebih kurus, runcing dan rapi. Rumput paking mudah tumbuh lebat, namun bagian bawahnya juga mudah menguning karena jarang terkena sinar matahari. Jenis rumput peking ini lebih sering ditanam di bagian yang tidak dilalui pijakan kaki manusia.
2. Rumput Bahia
Rumput Bahia berasal dari Meksiko dan Amerika Selatan, tetapi telah dinaturalisasi di tempat lain di Amerika Utara dan di wilayah lain.
Rumput Bahia cocok ditanam di wilayah bersuhu panas. Rumput ini cenderung lebih cocok di tanah berpasir dan dapat mentoleransi kondisi kekeringan.
Selain itu, teksturnya yang kuat membuat rumput tipe Bahia bisa digunakan untuk aktivitas berat seperti olahraga atau berlarian, cocok jadi tempat bermain anak-anak.
Untuk perawatannya, kamu hanya perlu memastikan semua bagian rumput terkena sinar matahari langsung yang cukup dan jangan potong terlalu pendek.
3. Rumput Perennial Ryegrass
Perennial Ryegrass jenis rumput yang juga cocok untuk wilayah iklim dingin di Indonesia seperti Bogor dan Bandung. Meskipun begitu, jenis rumput ini juga bisa tahan dengan cuaca panas.
Perennial Ryegrass sangat cocok untuk ditanam di halaman rumah. Teksturnya yang kuat juga menjadikan rumput ini cocok digunakan untuk berbagai macam aktivitas. Sebagai perawatannya rumput ini, harus sering disiram agar tidak layu dan mati.
4. Rumput Bermuda
Termasuk ke dalam rumput yang bisa tumbuh dengan baik di wilayah hangat cenderung panas, rumput bermuda merupakan tanaman yang cocok untuk ditanam di halaman rumah kamu.
Warna khas dari rumput Bermuda adalah hijau tua yang akan terlihat sangat cantik jika terkena sinar matahari.
Jika suhu wilayah tempat tinggalmu cenderung turun drastis pada malam hari, jangan tanam rumput Bermuda. Rumput ini hanya bisa hidup di wilayah dengan suhu panas sampai sangat panas.
5. Rumput Gajah Mini
Selain untuk dijadikan penghias taman, rumput gajah mini juga biasa digunakan untuk pangan ternak. Pertumbuhan rumput ini bukan ke atas, melainkan ke samping, pertumbuhannya tersebut menjadikan bentuk rumput ini unik dan cantik untuk ditanam dihalaman rumah, menjadikannya tidak perlu pemangkasan rutin.
Teksturnya yang kuat, rumput gajah mini cocok untuk melakukan aktivitas di atasnya dengan bebas, bahkan dalam kondisi cuaca apapun.
Banyak yang menjadikan jenis rumput gajah mini sebagai jenis rumput favorit karena tidak membutuhkan banyak perawatan, tahan cuaca, dan harganya yang terjangkau.
6. Rumput Gajah Mini Varigata
Rumput jenis ini memiliki ukuran yang sama dengan rumput gajah mini biasa, perbedaanya terdapat garis garis putih pada daunnya. Maka dari itu rumput ini juga disebut dengan rumput gajah mini putih.
Sama seperti jenis rumput gajah lainnya, rumput mini gajah putih juga tahan terhadap cuaca dan minim perawatan. Dikarenakan bentuknya yang unik, harga rumput jenis ini cenderung lebih mahal dibanding rumput gajah mini biasa.
7. Rumput Jepang
Meskipun dinamai rumput jepang, rumput ini bukan diimport dari jepang. Jenis rumput Jepang merupakan jenis rumput pilihan yang sering digunakan di halaman rumah. Bentuknya yang meruncing dan tipis menjadikan jenis rumput Jepang tampil lebih rata, rapat, dan halus.
Namun, kekurangannya jika duduk di atas ruput jepang kemungkinan akan kurang nyaman, karena bentuknya yang runcing dan tipis, bahkan juga diberi julukan rumput jarum.
Jenis rumput Jepang membutuhkan perawatan rutin, seperti pemangkasan minimal sebulan sekali, pemupukan yang lebih telaten sekitar dua kali dalam sebulan, dan menyiram di kala musim panas.
Rumput Jepang tidak perlu terlalu sering dipangkas karena pertumbuhannya agak lambat.
8. Rumput Swiss
Rumput Swiss merupakan jenis rumput yang memiliki tekstur paling halus di antara jenis rumput lainnya. Bentuknya yang rapi sehingga sangat cocok digunakan di perkarangan rumah.
Untuk menanam rumput swiss ini dibutuhkan perawatan ekstra. Mulai dari pemangkasan rumput minimal sebulan sekali, pemberian pupuk, sampai pencahayaan minimal 80 persen.
Dikarenakan perawatannya yang cukup sulit, untuk dapat menikmati rumput ini di perkarangan rumah, dibutuhkan harga yang cukup tinggi untuk membelinya.
WILDA HASANAH