Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Gaya Hidup

Alasan Pria Bertahan dalam Pernikahan Tak Bahagia

Anda tak bahagia dengan jalannya hubungan dan rumah tangga? Berikut alasan laki-laki bertahan dalam pernikahan yang tak bahagia.

10 Mei 2024 | 22.57 WIB

Image of Tempo
Perbesar
Ilustrasi pasangan bertengkar. shutterstock.com

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta - Pernikahan dibangun atas dasar cinta dan kepercayaan. Tak ada orang mengharapkan pernikahan bakal gagal dan berujung perceraian meski dikatakan 40-50 persen perkawinan berakhir perceraian. 

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Lalu, bagaimana bila kemudian Anda tak bahagia dengan jalannya hubungan dan rumah tangga? Berikut alasan laki-laki bertahan dalam pernikahan yang tak bahagia, dilansir dari Bolde.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Masih menganggap pasangan menarik
Alasan terbanyak pria bertahan dalam pernikahan tak bahagia adalah istri yang dianggap masih menarik sehingga fakta ini menjadi konflik melawan kebahagiaan.

Masih butuh hubungan seks
Terkadang laki-laki tetap bertahan karena butuh berhubungan intim daripada tak punya pasangan.

Menutup mata pada kenyataan
Banyak pria berusaha menyangkal fakta kalau mereka tak bahagia. Alhasil, mereka pun terpaksa mempertahankan perkawinan daripada mencari solusi.

Demi anak
Alasan lain yang membuat pria bertahan dalam rumah tangga tak bahagia adalah anak. Mereka memilih tetap tinggal bersama istri karena pertimbangan anak.

Masalah keuangan
Keuangan bisa menjadi masalah dalam pernikahan, bahkan menyebabkan perceraian. Tapi faktor ini pula yang sering membuat pria bertahan dalam pernikahan bermasalah, apalagi jika penghasilan istri lebih besar.

Takut kesepian
Buat sebagian laki-laki, kesepian terasa lebih menakutkan dibanding tinggal bersama pasangan yang tak membuatnya bahagia. Apalagi jika tak punya banyak teman dan tinggal jauh dari keluarga. Alhasil, seluruh kehidupan sosialnya hanya berputar di rumah.

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
>
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus