Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Kesehatan

Apa Penyebab Usus Bocor dan 10 Gejala Usus Bocor

Ketahui apa itu usus bocor, apa penyebab usus bocor, dan seperti apa gejala yang patut dicurigai sebagai indikasi usus bocor.

25 Desember 2020 | 11.29 WIB

Image of Tempo
Perbesar

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta - Bagi yang pernah mendengar istilah usus bocor, kondisi ini bukan berarti usus berlubang dan isinya keluar mencemari organ tubuh lainnya. Di dunia medis, usus bocor atau intestinal permeability merupakan kondisi saat penyerapan nutrisi dalam usus terganggu.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Dalam kondisi normal, usus bertugas menyerap nutrisi dari makanan dan minuman yang kita konsumsi kemudian dibawa oleh darah ke seluruh tubuh. Namun dalam kondisi usus bocor, usus tak hanya menyerap gizi dari makanan dan minuman namun juga racun atau bakteri yang ada di dalamnya. Akibatnya, segala zat yang berbahaya itu turut tersebar ke seluruh tubuh lewat sistem peredaran darah.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Mengutip laman Healthy Women, ada beberapa penyebab usus bocor. Di antaranya mengkonsumsi makanan atau minuman yang mengandung zat-zat pemicu reaksi negatif, seperti gluten, kedelai, dan produk susu. Usus bocor juga dapat dipicu obat-obatan tertentu, misalkan antibiotik, steroid, atau pereda rasa sakit yang dijual bebas.

Direktur Yayasan Obat-obatan Terintegrasi di Amerika Serikat, Leo Galland mengatakan, dalam dosis tertentu, obat-obatan tadi memicu iritasi pada usus dan merusak selaput pelindung. Ada pula usus bocor yang disebabkan penyakit autoimun.

Ilustrasi wanita memegang perut. Pixabay.com/Natasya Gepp

Berikut 10 gejala usus bocor:

  • Diare akut, sembelit, kembung, dan buang angin berlebihan
  • Kurang gizi
  • Sistem kekebalan tubuh lemah
  • Sakit kepala, bingung, kehilangan daya ingat
  • Rasa lelah berlebihan
  • Masalah kulit, seperti ruam, jerawat, eksim
  • Selalu ingin mengkonsumsi makanan dan minuman manis
  • Nyeri pada persendian
  • Depresi dan gelisah
  • Penyakit autoimun, seperti lupus, rematik, penyakit Celiac atau Chron’s

Saat usus bocor, darah penuh dengan zat-zat yang tak diperlukan oleh tubuh, sehingga menganggu metabolisme dan kerja organ tertentu. Kerusakan sel-sel usus mengakibatkan usus tak mampu memproduksi enzim yang dibutuhkan untuk mencerna.

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus