Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo
Kesehatan

Berikut Manfaat dan Kekurangan Beralih Menjadi Vegan

Meskipun ada banyak manfaat dengan veganisme, juga ada tantangan yang perlu dihadapi, berikut daftar plus dan minus beralih menjadi vegan.

2 Oktober 2023 | 16.27 WIB

Ilustrasi roti panggang vegan. shutterstock.com
Perbesar
Ilustrasi roti panggang vegan. shutterstock.com

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

TEMPO.CO, Jakarta - Veganisme adalah gaya hidup yang semakin populer di seluruh dunia, dengan banyak orang yang memilih untuk menghilangkan produk hewan dari diet mereka. Meskipun ada banyak manfaat yang terkait dengan veganisme, juga ada tantangan yang perlu dihadapi. Berikut adalah daftar plus dan minus beralih menjadi vegan:

Lima Kelebihan Menjadi Seorang Vegan 

1. Kesehatan yang Lebih Baik

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

Salah satu manfaat utama veganisme adalah kesehatan yang lebih baik. Diet tanpa produk hewani cenderung lebih rendah lemak jenuh dan kolesterol, sehingga dapat mengurangi risiko penyakit jantung, diabetes tipe 2, dan obesitas.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini


2. Penurunan Berat Badan

Banyak orang yang beralih menjadi vegan melihat penurunan berat badan yang signifikan. Diet tinggi serat dari sayuran, buah-buahan, dan biji-bijian dapat membantu mengendalikan nafsu makan.


3. Perlindungan Lingkungan

Veganisme membantu mengurangi jejak karbon individu. Produksi daging dan produk hewani lainnya merupakan penyumbang besar terhadap emisi gas rumah kaca dan deforestasi.


4. Etika dan Keadilan Hewan

Orang yang beralih menjadi vegan sering melakukannya karena alasan etika dan keadilan hewan. Mereka menolak eksploitasi dan pemusnahan hewan untuk kepentingan manusia.


5. Diversitas Makanan

Diet vegan memperkenalkan Anda pada berbagai makanan baru yang mungkin tidak pernah Anda coba sebelumnya. Ini membantu Anda menjelajahi berbagai rasa dan tekstur.

5 Kekurangan Menjadi Seorang Vegan 


1. Kekurangan Nutrisi

Diet vegan yang tidak seimbang dapat menyebabkan kekurangan nutrisi seperti vitamin B12, kalsium, zat besi, dan omega-3. Penting untuk merencanakan diet dengan baik atau mengonsumsi suplemen.


2. Tantangan Sosial

Beralih menjadi vegan bisa menjadi tantangan sosial. Ketika Anda makan di luar atau di acara sosial, pilihan vegan mungkin terbatas, dan Anda mungkin perlu menjelaskan pilihan diet Anda kepada orang lain.


3. Biaya Lebih Tinggi

Diet vegan bisa lebih mahal jika Anda memilih untuk membeli produk pengganti daging dan susu vegan. Bahan-bahan organik dan produk spesialis seringkali lebih mahal daripada produk hewani konvensional.


4. Ketidaknyamanan Fisik

Beberapa orang mengalami ketidaknyamanan fisik seperti perut kembung atau gangguan pencernaan saat mereka pertama kali beralih menjadi vegan. Tubuh perlu beradaptasi dengan perubahan diet.


5. Waktu Ekstra

Diet vegan bisa memerlukan waktu ekstra untuk mempersiapkan makanan. Mungkin Anda perlu lebih banyak waktu untuk berbelanja dan memasak makanan Anda sendiri.

Beralih menjadi vegan memiliki banyak manfaat kesehatan, lingkungan, dan etika. Namun, juga ada tantangan yang harus dihadapi, seperti kekurangan nutrisi dan tantangan sosial. 

Keputusan untuk menjadi vegan adalah pilihan pribadi, dan penting untuk merencanakan diet dengan bijak dan memahami konsekuensinya. Dengan perencanaan yang tepat, banyak orang berhasil mengadopsi gaya hidup vegan dan menikmati manfaatnya.

WEBBER-NUTRITION | PERSONALABS | OUTSTANDING FOODS
Pilihan editor: Gaya Hidup Vegan: Dari Soal Diet hingga Veganisme

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus