Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo
Gaya Hidup

Dua Bahan Utama Skincare untuk Mengatasi Penuaan Dini Akibat Paparan Sinar Matahari

Skincare membingungkan, terutama ketika Anda mencoba mencari tahu bahan mana yang harus dicampur dan mana yang harus digunakan secara terpisah

26 September 2022 | 11.00 WIB

Ilustrasi wanita menyentuh kulitnya. Freepik.com/Katemangostar
Perbesar
Ilustrasi wanita menyentuh kulitnya. Freepik.com/Katemangostar

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

TEMPO.CO, Jakarta - Menentukan rutinitas skincare atau perawatan kulit bukanlah tugas yang paling mudah. Tidak hanya ada banyak produk di pasaran untuk dipilih, tetapi Anda juga harus mempertimbangkan mana yang tercampur dengan baik dan mana yang tidak. Untungnya, ahli perawatan kulit memiliki banyak pengetahuan untuk membantu Anda membuat rangkaian produk yang aman dan efektif; beberapa dari mereka bahkan membagikan ilmunya di media sosial agar mudah diakses.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

Misalnya, dokter kulit bersertifikat Luke Maxfield, baru-baru ini membagikan kombinasi produk "duo dinamis" untuk mengatasi photoaging di TikTok, yaitu niacinamide dan retinoid. Menurut Maxfield, kedua produk ini dapat menurunkan produksi minyak, mengatasi garis halus dan kerutan, mengatasi jerawat, memudarkan flek hitam, dan meningkatkan elastisitas pada kulit. Namun, produk ini bekerja dengan cara yang sangat berbeda.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

“Retinoid membawa tim,” kata Maxfield. Ini masuk akal mengingat retinoid (baik yang dijual bebas dan pilihan kelas resep) meningkatkan pergantian sel di kulit. Dalam hal photoaging, proses ini sangat ideal. Photoaging merupakan penuaan dini yang terjadi pada kulit disebabkan paparan sinar matahari.

Pada tingkat molekuler, retinoid memerangi penuaan kulit dengan menghambat metalloproteinase, atau enzim pendegradasi kolagen. Selain itu, retinoid mendorong pergantian sel dan membantu menebalkan epidermis dan meratakan hiperpigmentasi. Plus, retinoid membantu memperbaiki tekstur kulit, semua fungsi utama bagi mereka yang ingin merawat photoaging.

Baik itu dalam serum, krim, atau berasal dari dokter — retinol paling baik digunakan pada malam hari. Banyak retinol diformulasikan dengan bahan hidrasi untuk meminimalkan potensi kekeringan dan iritasi. Namun, efek samping tersebut dapat terjadi, terutama ketika Anda baru mengenal bahan tersebu

Sementara retinoid adalah produk utama dalam kombinasi ini, niacinamide berfungsi sebagai "penguat," kata Maxfield. Lihat, niacinamide menawarkan beberapa manfaat yang tidak dimiliki retinoid—ini memberi nutrisi pada penghalang kulit dan berfungsi sebagai antioksidan yang menenangkan, sehingga melindungi kulit dari stres oksidatif dan sangat ideal untuk kulit yang meradang.

Niacinamide merurpakan turunan vitamin B3 yang dapat membantu menenangkan kemerahan, menenangkan iritasi yang rentan jerawat, dan bahkan membangun kulit sehingga lebih kuat dan lebih stabil terhadap agresor luar. Anda dapat menggunakannya dalam bentuk serum dan krim, dan tidak perlu disuntikkan oleh seorang profesional. Dan meskipun pada dasarnya cukup kuat untuk membantu menyembuhkan sebagian besar masalah kulit, itu juga masih cukup lembut digunakan semua jenis kulit.

MIND BODY GREEN

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram lebih dulu.

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus