Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Kesehatan

Godaan Sebuah Molekul

Molekul kecil sel darah putih ternyata ampuh untuk menyembuhkan beberapa jenis penyakit dalam. Dasar pengobatan disebut unsur pindahan kekebalan sistem sel dari seorang yang sehat kepada yang sakit.

11 Juni 1977 | 00.00 WIB

Image of Tempo
Perbesar

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

PARA sarjana di barat sedang digoda oleh sebuah molekul kecil dari sel darah putih. Sekalipun susunan kunia molekul ini belum mereka ketahui, tetapi dalam berbagai percobaan ia nyata-nyata telah menunjukkan khasiat yang mentercengangkan. Awal ceritanya begini. Suatu ketika belum lama berselang di Manhasset. New York, seorang anak berumur dua setengah tahun menderita penyakit infeksi bawaaan yang menyebabkan dia mengalami gangguan mental. Saban hari tak doyan makan, kurang darah dan jadi langganan penyakit menceret-menceret. Bocah ini kemudian sembuh setelah disuntik dengan "unsur pindahan" (transfer factor) yang terdiri dari molekul kecil yang disari-patikan sel darah putih seorang remaja sehat. Dasar dari pengobatan "unsur pindahan" adalah kekebalan sistim sel dari seorang yang sehat bugar dipindahkan kepada seseorang yang terserang penyakit. Teori ini sebenarnya sudah agak lama dikemukakan oleh Dr H. Sherwood Lawrence dari Pusat Kesehatan Universitas New York, tetapi baru dalam tahun 1970-an pendapatnya itu diterapkan dalam berbagai percobaan klinis. Dia berpendapat bahwa seseorang mendapat serangan sakit karena sistim kekebalan dari sel-sel tubuhnya tidak bereaksi terhadap serangan penyakit yang datang. Dari klinik percobaan para ahli menemukan bahwa "unsur pindahan" tersebut menunjukkan hasil yang meyakinkan dalam menyembuhkan penyakit TBC, lepra, beberapa jenis kanker, pengerasan jaringan pembuluh darah dan radang persendian kanak-kanak. Percobaan pertama terhadap "unsur pindahan" ini dilakukan pada Universitas California. Seorang anak yang berusia 9 tahun menderita rupa-rupa penyakit. Mulai dari eksim, infeksi tenggorokan dan telinga sampai pada radang paru-paru. Setelah diberikan molekul dari sel darah putih yang sehat anak itu pulih kembali kesehatannya dan sudah bisa memulai pelajarannya di bangku sekolah. Percobaan itu kemudian diperluas pula terhadap 30 pasien yang menderita penyakit serupa, yang di sana disebutkan sebagai gejala penyakit Wiskott Aldrich. Hasilnya dua-pertiga dari penderita tertolong dengan memuaskan. Bermacam-macam "UP" Para penderita lepra mengalami kerusakan dalam sistim kekebalan tubuh mereka. Karena itu kalaupun mereka dijejali obat anti-lepra dan berhasil sembuh, satu ketika tokh masih ada kemungkinan kambuh sekitar 40%. Dalam sebuah percobaan dengan "unsur pindahan" yang dilakukan oleh Dr Ward E Bullock dan beberapa dokter dari Universitas Kentucky, Universitas Rochester dan Rumah Sakit Kesehatan Masyarakat Amerika Serikat di New York, ternyata dua pertiga dari pasien bisa disembuhkan samasekali. Untuk penyakit kanker, sekalipun 'unsur pindahan ' tak bisa menyembuhkan, tetapi yang jelas dia memang bisa menekan rasa nyeri. Di San Francisco seorang wanita berumur 20 tahun yang menderita kanker tulang ternyata tidak mendapat serangan kanker lagi setelah sebelah kakinya diamputasi. Ini juga berkat molekul sel darah putih tadi. Sekarang wanita itu sudah bisa melaksanakan perkawinannya dan hidup bahagia. Dan menurut dokter dia juga akan bebas dari ancaman serangan kanker lagi dalam lima tahun kemudian. Para dokter rupanya telah menarik kesimpulan dari berbagai percobaan terhadap penderita kanker tulang, bahwa ternyata kanker yang diperkirakan akan menyerang kembali dalam lima tahun sesudah amputasi, sudah dapat ditekan menjadi hanya tinggal 5% dengan "unsur pindahan". Masih dalam rangka penyakit kanker. Di San Antonio, Dr Daniel E Thor dari Universitas Texas mengobati pasien kanker tulang dengan "UP" yang dikombinasikan dengan obat-obat kanker yang lazim dipakai. "Dari sembilan pasien saya itu, semuanya masih tetap bertahan hidup sampai 3 tahun kemudian. Tujuh diantaranya tak menunjukkan tanda-tanda penyakit lagi", kata sang dokter. Namun dia menambahkan "UP" untuk penyembuhan kanker sebenarnya masih terlalu pagi untuk dikatakan berhasil dengan sempurna. "Bahwa dia menggembirakan memang benar. Percobaan-percobaan yang lebih besar dan luas masih dibutuhkan", katanya. Beberapa percobaan untuk penyakit hati, pengerasan pembuluh darah dan radang sendi juga dilaksanakan di berbagai tempat di Jerman dan para peneliti nampaknya cukup puas dengan hasil yang mereka temukan. Sementara usaha-usaha untuk menguraikan apa unsur kimia yang dikandung molekul "UP" itu masih terus dijalankan. Para ahli juga beranggapan kalau molekul yang disaripatikan dari sel darah putih tersebut bisa lebih dijernikan agaknya hasilnya akan lebih besar. Ada pula yang beranggapan satu jenis "UP" mungkin hanya cocok untuk satu jenis penyakit saja, sementara yang lain sesuai untuk keluhan yang lain pula. "Sama seperti banyaknya jenis obat-obatan sekarang untuk berbagai keluhan, maka mungkin dalam 5 tahun mendatang sudah ditemukan bermacam-macam 'unsur pindahan' untuk berbagai jenis penyakit", kata Ir H Hugh Fudenberg salah seorang pionir dalam "UP" ini.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
Image of Tempo
Berlangganan Tempo+ untuk membaca cerita lengkapnyaSudah Berlangganan? Masuk di sini
  • Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
  • Akses penuh seluruh artikel Tempo+
  • Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
  • Fitur baca cepat di edisi Mingguan
  • Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo
Lihat Benefit Lainnya

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
>
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus