Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Gaya Hidup

Pengertian Landscape dan Perbedaannya dengan Portrait

Dalam fotografi, landscape adalah salah satu bentuk tampilan dari suatu gambar yang diabadikan secara horizontal.

27 Desember 2024 | 02.17 WIB

Image of Tempo
Perbesar
Biasa disebut cahaya utara atau nama lain dari Aurora Borealis cahaya yang biasa terdapat dalam lingkar Artik, disebabkan tabrakan dari angin matahari dan medan magnet. cahaya Aurora sangat diburu oleh para fotografer Landscape. Universal History Archive/UIG via Getty Images.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, JAKARTA - Landscape adalah istilah yang banyak digunakan dalam berbagai bidang, seperti fotografi dan desain. Istilah landscape kerap digunakan bersama dengan istilah portrait. Bagi yang sudah lama menekuni bidang-bidang terkait, istilah landscape dan potrait pasti bukan hal yang asing.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Namun, istilah ini menjadi membingungkan bagi orang-orang yang baru akan terjun ke bidang tersebut. Tak jarang, penggunaan istilah landscape tertukar dengan portrait. Lantas, apa sebenarnya arti dari landscape tersebut? Simak rangkuman informasi selengkapnya berikut ini.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Landscape Adalah

Landscape adalah istilah dalam bahasa Inggris yang berarti lanskap, dalam bahasa Indonesia. Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), lanskap merupakan tata ruang di luar gedung untuk mengatur pemandangan alam. Lanskap juga dimaknai sebagai jumlah total aspek setiap daerah, baik pedesaan maupun kota.

Dikutip dari The Britannica Dictionary, secara umum landscape adalah gambar yang menunjukkan pemandangan alam daratan atau pedesaan. Istilah ini didefinisikan juga sebagai cara mencetak halaman sehingga sisi yang lebih pendek berada di kiri dan kanan dan sisi yang lebih panjang berada di atas dan bawah.

Melansir dari Reflection Photography, dalam fotografi landscape adalah salah satu jenis atau bentuk tampilan dari suatu gambar yang diabadikan secara horizontal. Hal ini berarti tampilan foto tampak melebar atau memanjang ke samping, daripada tingginya.

Umumnya, foto landscape dipakai untuk pengambilan gambar pemandangan alam atau perkumpulan orang yang berdiri melebar ke samping. Contohnya adalah foto jajaran pemain bola sebelum pertandingan dimulai.

Kategori Landscape

Mengutip dari Apridesain, landscape adalah genre yang menggambarkan objek pemandangan luas. Landscape memiliki beberapa kategori, di antaranya:

  1. Representasi: Menampilkan atau menggambarkan pemandangan (foto) secara alami dan realistis.
  2. Impresi: Menciptakan suasana atau mood dari sebuah gambar sehingga lebih bermakna, serta membentuk persepsi yang berbeda-beda pada audiens karena sifatnya yang subjektif.
  3. Abstrak: Menunjukkan bagian-bagian dari pemandangan alam yang membentuk pola tertentu, yang tidak terbatas hanya pada panorama alam.

Pengertian Portrait

Sementara potrait dalam bahasa Indonesia adalah potret, artinya gambar yang dibuat dengan kamera. Menurut The Britannica Dictionary, Potrait adalah lukisan, gambar, atau foto seseorang yang biasanya hanya mencakup kepala dan bahu orang tersebut.

Portrait juga diartikan sebagai cara mencetak halaman sehingga sisi yang lebih pendek berada di atas dan bawah dan sisi yang lebih panjang berada di kiri dan kanan. Hal ini membuat potrait dan landscape berbeda satu sama lain.

Dalam fotografi, potrait adalah teknik pengambilan gambar dengan orientasi vertikal, yakni garis tegak lurus ke bawah. Di Indonesia, istilah potret lebih sering digunakan untuk menggantikan kata portrait.
Misalnya, ketika kamu pergi ke studio foto untuk pemotretan foto KTP, hasil foto tersebut adalah foto potret. Ini berarti, dalam foto potret, tinggi gambar akan lebih besar dibandingkan lebarnya.

Perbedaan Landscape dan Potrait

Perbedaan antara foto landscape dan potret dapat dilihat dari beberapa aspek. Secara definisi, foto landscape memiliki orientasi horizontal, di mana lebar gambar lebih besar daripada tingginya, sedangkan foto potret memiliki orientasi vertikal, dengan tinggi gambar lebih besar daripada lebarnya. 

Dalam hal komposisi, foto potret cenderung lebih fokus pada subjek utama, dengan latar belakang yang minim atau bahkan buram. Sedangkan foto landscape mencakup seluruh area, termasuk latar belakang, untuk menonjolkan detail lebih luas.

Dari sisi ruang kosong, foto landscape memiliki ruang latar belakang yang lebih luas dan memberikan kesan terbuka. Sementara foto potret terlihat lebih padat dan terpusat pada subjek yang diambil. 

Kemudian dalam hal fokus, foto potret biasanya hanya menangkap bagian tertentu seperti wajah atau tubuh, sedangkan foto landscape mencakup seluruh area foto secara lebih merata.

Secara penggunaan, foto landscape lebih cocok untuk menggambarkan objek yang luas atau kumpulan orang yang berdiri menyamping, sementara foto potret lebih tepat digunakan untuk objek tunggal atau yang lebih tinggi, seperti bangunan.

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
>
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus