Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Jarum jam di tangan menunjukkan pukul 18.40 saat kereta ekonomi AC rute Jakarta-Bogor tiba di Stasiun Manggarai, Jakarta, Jumat dua pekan lalu. Begitu pintu terbuka, Antonius Ari Sudana melangkahkan kaki masuk ke gerbong. Gerakannya tak gesit karena panjang kedua kakinya tak sama. Penyebabnya adalah hemofilia, penyakit kelainan pembekuan darah, yang telah menggerogoti sendi tulang pahanya.
- Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
- Akses penuh seluruh artikel Tempo+
- Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
- Fitur baca cepat di edisi Mingguan
- Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo