Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Hady Sucasah sibuk menggoreng kacang di rumahnya di bilangan Jatinegara, Jakarta Timur. Aktivis Perhimpunan Jiwa Sehat, sebuah lembaga swadaya masyarakat untuk penderita skizofrenia, ini tiap hari menggoreng 20 kilogram kacang untuk dijual. Rasanya renyah. Apa resepnya? ”Rahasia, dong,” kata lelaki 28 tahun ini. ”Saya bertekad mengembangkan usaha ini,” ujar anak bungsu yang memiliki sembilan kakak itu.
- Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
- Akses penuh seluruh artikel Tempo+
- Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
- Fitur baca cepat di edisi Mingguan
- Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo