Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Anda yang hobi bertanam tapi kekurangan lahan mungkin bisa mencoba menanam sesuatu di terarium. Terarium adalah taman mini dalam wadah kaca bening. Kegiatan ini bisa dilakukan sendiri atau juga dengan mengajak anak kecil. Membuat terarium bisa jadi salah satu pilihan kegiatan Anda sekeluarga. Baca: Kata Ajaib agar Anak Kerajaan Bisa Foto Keluarga dalam 25 Menit
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Kegiatan ini hanya bermodalkan vas terarium, batu-batuan alam, pasir laut, lumut kering, tanaman kaktus, dan sukulen. Andriyan dari Wakatu mengatakan, untuk melakukan hal itu, yang perlu Anda perhatikan adalah komposisi, bentuk, dan ukuran tanaman. "Yang model tinggi-tinggi berwarna hijau biasanya diletakkan di belakang. Model bunga di depan dan warnanya yang paling nge-pop atau vibrant. Itu untuk penyusunan," ucapnya di Jakarta belum lama ini.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Selain itu, dari segi penyusunan, jangan lupa perhatikan kerapian pasir agar tanahnya tidak terlihat kotor. Sejumlah elemen yang diperlukan antara lain bebatuan, pasir, arang dan pupuk kompos. Untuk perawatan, Andriyan mengingatkan untuk menyiram tanaman di terarium seminggu sekali. "Disemprot seminggu sekali, diletakkan di ruangan yang terkena cahaya matahari," ujar Andriyan. Baca: Jakarta Fair Kemayoran 2018 Dibuka, Simak 6 Keunikannya
Ia menuturkan ada beberapa masalah yang bisa dialami model tanam di terarium. Bila tanaman kering, kemungkinan air yang disemprotkan kurang banyak. Kekeringan itu bisa juga terjadi karena terlalu panas suhunya. Masalah lain adalah tanaman busuk karena berada di ruangan yang kurang terkena matahari. Baca: Pemerintah Siapkan Rp 35,7 Triliun untuk THR, Ini Tips agar Hemat
Bila Anda memilih menempatkan terarium di ruangan tak terkena sinar matahari, sebaiknya jemur di dekat jendela atau di luar ruangan tiga-empat hari sekali selama dua-tiga jam."Tanaman akan membesar. Selama setahun, tanaman masih bisa di wadah terarium. Kalau sudah besar, pindahkan ke pot lain," kata Andriyan.