Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Kesehatan

Jaga Kekuatan Otot Dasar Panggul untuk Mencegah Masalah Berikut

Salah satu fungsi penting dasar panggul adalah menjaga katup di panggul tetap tertutup rapat, mencegah kebocoran urin saat bersin dan batuk.

5 Februari 2025 | 12.15 WIB

Image of Tempo
Perbesar
Ilustrasi wanita latihan otot panggul. Freepik.com/katemangostar

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta - Wanita perlu menjaga kekuatan otot dasar panggul untuk mencegah kebocoran urine saat melakukan aktivitas sehari-hari. Dasar panggul adalah sekelompok otot dan jaringan ikat yang menahan kandung kemih, rahim, dan usus pada tempatnya. Otot-otot ini membentuk jaringan yang membentang dari tulang kemaluan hingga tulang ekor.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

"Salah satu fungsi penting dasar panggul adalah menjaga katup (di panggul) tetap tertutup rapat, mencegah kebocoran urin saat bersin, batuk, atau mengangkat beban berat," kata Dr. Jay Lim, konsultan urologi di PanAsia Surgery.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Dr. Eliane Hong, konsultan di divisi uroginekologi dan bedah rekonstruksi panggul di Departemen Obstetri dan Ginekologi Rumah Sakit Universitas Nasional (NUH), menambahkan dasar panggul yang lemah juga berhubungan dengan prolaps organ panggul. Kondisi ini terjadi ketika organ panggul seperti rahim, kandung kemih, rektum, dan vagina turun ke posisi bawah vagina sehingga menimbulkan tonjolan yang bahkan dapat keluar dari tubuh.

"Wanita dengan salah satu dari kondisi ini mungkin merasa lebih rendah diri dengan tubuhnya dan dapat berdampak negatif pada fungsi seksual. Mereka juga mungkin mengalami kebocoran urin saat berhubungan seksual sehingga tidak ingin melakukannya," kata Hong, dilansir dari Channel News Asia.

Meskipun otot dasar panggul melemah secara alami seiring bertambahnya usia, faktor-faktor tertentu dapat mempercepat proses ini. Kehamilan, melahirkan, obesitas, batuk kronis, atau mengejan karena sembelit, berdiri dalam waktu lama, atau pekerjaan yang melibatkan mengangkat berat juga dapat membuat otot-otot ini tegang.

Coba latihan beban
Dr. Lee Wai Yen, konsultan kandungan dan kebidanan serta uroginekolog di Foundation Women's Centre mengatakan terlepas dari metode persalinan, perubahan hormonal, dan tekanan dari janin yang sedang tumbuh tetap dapat mempengaruhi dasar panggul. Penurunan kadar estrogen menjelang menopause juga menyebabkan ligamen pendukung panggul melemah dan menipis , tambah Lee.

Pendekatan proaktif adalah kuncinya. Cammy Tsai, kepala fisioterapis senior di Departemen Rehabilitasi NUH menyarankan untuk mengadopsi pendekatan dasar panggul terlebih dulu saat mengangkat beban atau selama aktivitas berdampak tinggi. Ini berarti mengencangkan otot panggul terlebih dulu sebelum memulai gerakan.

"Wanita disarankan untuk tidak menahan napas saat mengangkat beban karena dapat menyebabkan tekanan intra-abdomen tambahan dan membebani dasar panggul. Sebaliknya, mereka harus mengembuskan napas saat melakukan manuver mengangkat beban," saran Tsai.

Hong menyarankan untuk melibatkan pelatih untuk memastikan teknik dan bentuk yang benar. Mulailah dengan beban ringan dan tingkatkan secara perlahan dengan beban yang lebih berat saat memulai angkat beban. Latihan dasar panggul dapat membantu memperbaiki gejala stres kebocoran urin dan telah terbukti wanita yang secara konsisten melakukan latihan dasar panggul enam kali lebih mungkin melaporkan kesembuhan atau mengalami perbaikan, kata Hong.

"Jika dilakukan dengan benar, Anda akan merasakan sensasi mengencang dan terangkat di sekitar vagina dan anus tanpa mengalami ketegangan atau tekanan ke bawah,” jelasnya.

Bila terdapat tanda-tanda inkontinensia urin berarti dasar panggul telah tegang melebihi kapasitasnya. Pertimbangkan untuk mengurangi beban yang diangkat.

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus