Jarak Waktu yang Disarankan untuk Mengganti Warna Rambut

TEMPO.CO, Jakarta - Musim berubah, muncul keinginan untuk mengubah potongan atau warna rambut. Apalagi saat ini muncul tren warna rambut yang menggoda. Tapi sebelum melakukannya, perlu diketahui bahwa tidak boleh berlebihan mewarnai jika ingin rambut tetap sehat. 

Penata rambut Johnny Ramirez menjelaskan seberapa sering boleh menggunakan pewarna rambut. Menurut dia, tidak ada aturan keras tentang seberapa sering boleh mewarnai rambut. "Itu sangat tergantung pada jenis warna rambut apa yang Anda gunakan dan seberapa jauh itu dari warna rambut alami Anda," kata Ramirez. "Semakin dekat dengan warna rambut alami Anda dan semakin sedikit uban yang Anda miliki, semakin lama Anda bisa mewarnai rambut Anda." 

Aturan praktis yang baik adalah melakukan sentuhan ulang (mewarnai ulang ketika akar rambut tumbuh memanjang) setiap 6-8 minggu dengan pewarna permanen.

Namun, dia punya teknik untuk membuat pewarnaan ulang bisa lebih jarang dengan Lived-In Color Technique. Ini dilakukan dengan ujung rambut yang lebih terang dan akarnya nge-blend dengan baik sehingga batas antara rambut diwarnai dengan rambut asli bisa disamarkan.

"Teknik ini menciptakan warna rambut yang sangat berpadu pada akar karena warnanya sedekat mungkin dengan warna rambut asli sehingga dapat bertahan lebih lama sebelum diwarnai lagi. Ini membantu meminimalkan kontras antara pertumbuhan kembali dan warna rambut alami," kataya. Dengan teknik ini, kliennya tak perlu sentuhan ulang tiga sampai enam bulan.