Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Daun talas merupakan daun berbentuk hati dari tanaman talas (colocasia esculenta) yang umumnya tumbuh di daerah subtropis dan tropis. Tanaman ini pertama kali dibudidayakan sekitar 5.000 SM di Asia Tenggara dan dianggap sebagai salah satu tanaman budidaya tertua di dunia.
Kandungan Nutrisi Daun Talas
Meskipun dikenal karena akarnya yang mengandung tepung (juga disebut umbi), daun tanaman talas juga berfungsi sebagai makanan pokok di berbagai masakan. Dikutip dari Healthline, dengan kandungan kalori yang rendah dan serat yang tinggi, daun talas berfungsi sebagai pelengkap nutrisi seimbang.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Daun talas juga merupakan sumber nutrisi penting lainnya. Ini termasuk vitamin A, vitamin C, folat, dan mineral penting seperti zat besi, fosfor, magnesium, kalium, dan kalsium. Satu porsi 1 cangkir (145 gram) daun talas matang menyediakan:
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
- Kalori: 35
- Karbohidrat: 6 gram
- Protein: 4 gram
- Lemak: kurang dari 1 gram
- Serat: 3 gram
- Vitamin C: 57 persen dari Nilai Harian (DV)
- Vitamin A: 34 persen dari DV
- Kalium: 14 persen dari DV
- Folat: 17 persen dari DV
- Kalsium: 13 persen dari DV
- Besi: 10 persen dari DV
- Magnesium: 7 persen dari DV
- Fosfor: 6 persen dari DV
Dikutip dari Medicinenet, karena kandungan nutrisinya tersebut, daun talas memiliki berbagai manfaat untuk kesehatan tubuh, seperti meningkatkan kesehatan jantung, menjaga kesehatan mata, melindungi diri dari anemia, meningkatkan kesehatan kulit, mendukung tumbuh kembang bayi dan lain-lain.
Kandungan karbohidrat dan lemak yang rendah pada daun talas, membuat daun ini sangat rendah kalori. Hal ini pula yang menjadi alasan mengapa daun talas menjadi makanan enak, membantu menyeimbangkan berat badan yang sehat.
Selain itu, daun talas juga merupakan sumber serat yang baik. Satu cangkir daun talas matang (145 gram) menyediakan 3 gram serat. Selain itu, daun ini memiliki kandungan air yang tinggi, yaitu 92,4 persen terdiri dari air.
Kandungan serat dan air yang tinggi pada daun talas akan membantu tubuh mengontrol berat badan dengan meningkatkan rasa kenyang saat makan sehingga membuat Anda makan lebih sedikit. Dengan demikian, terlihat bahwa daun talas cukup bergizi, dan rendah kalori. Anda dapat sepenuhnya mengganti hidangan berkalori tinggi dengan daun ini untuk mencapai berat badan yang sehat.
Pilihan editor: Oleh-oleh dari Bogor: Boneka Potty hingga Asinan Buah Segar