Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Kesehatan

Kondisi Jet Li Memburuk Akibat Tiroid? Intip Gejalanya

Jet Li dikabarkan sedang berjuang melawan hipertiroid. Ini merupakan salah satu kondisi penyakit tiroid. Apa gejalanya?

22 Mei 2018 | 08.05 WIB

Aktor Jet Li melambaikan tangan kepada fotografer setibanya dalam penghargaan Film Huabiao ke 13 di Beijing, Cina, Sabtu (29/8). (AP Photo / Andy Wong)
Perbesar
Aktor Jet Li melambaikan tangan kepada fotografer setibanya dalam penghargaan Film Huabiao ke 13 di Beijing, Cina, Sabtu (29/8). (AP Photo / Andy Wong)

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100

TEMPO.CO, Jakarta - Masalah tiroid sepertinya mulai mengganggu kesehatan aktor seni bela diri dunia, Jet Li

Jet Li, yang terlahir dengan nama Li Lianjie, dikabarkan sedang berjuang melawan hipertiroid. Kondisi ini mulai diketahui publik setelah beberapa waktu lalu tersebar foto terbaru Jet Li yang berubah drastis, menjadi kurus dan botak.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100

Hipertiroid merupakan salah satu kondisi dari penyakit tiroid, seperti dikutip dari Healthline. Tiroid adalah kelenjar kecil berbentuk kupu-kupu yang terletak di bagian depan leher Anda. Kelenjar kecil ini menghasilkan tetraiodothyronine (T4) dan triiodothyronine (T3), yang merupakan dua hormon utama untuk mengontrol sel-sel Anda menggunakan energi. Kelenjar tiroid berfungsi mengatur metabolisme Anda melalui pelepasan hormon-hormon ini.

Baca juga:
Cucu Aa Gym Meninggal Dunia: SIDS Penyebabnya? Apa Itu?
Pasangan Baru Sering Buat 4 Kesalahan Keuangan Ini
5 Perbedaan Pernikahan Pangeran William dan Pangeran Harry

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x600

Hipertiroid dapat terjadi saat T4, T3, atau keduanya terlalu banyak diproduksi oleh tiroid. Diagnosis tiroid dini dan pengobatan pada penyebab yang mendasari penyakit ini dapat meredakan gejala serta mencegah komplikasi.

Namun hipertiroid dapat menyerupai beberapa macam masalah kesehatan lainnya. Hal inilah yang cukup menyulitkan dokter mendiagnosis hipertiroidisme. Bahkan obat-obatan semacam beta blocker, yang digunakan untuk mengobati tekanan darah tinggi dan kondisi lain, dapat menutupi gejala-gejala hipertiroidisme.

Dilansir dari Mayo Clinic, penurunan berat badan secara tiba-tiba, walaupun ketika nafsu makan dan porsi makan Anda seperti biasanya, bahkan meningkat, dapat menjadi salah satu gejala hipertiroidisme.

Selain itu, kondisi detak jantung yang cepat (takikardia) atau denyut jantung yang tidak teratur (aritmia) bisa terindikasi hipertiroid. Normalnya, kecepatan detak jantung Anda dalam sekali proses adalah lebih dari 100 kali per menit.

Gejala hipertiroid lain yang bisa muncul adalah:

  • Rasa gugup, cemas, juga mudah tersinggung
  • Tremor (tangan atau jari-jari yang gemetar)
  • Perubahan pola buang air besar (menjadi sering)
  • Penipisan kulit dan rambut
  • Kelelahan dan kelemahan otot
  • Berkeringat
  • Kesulitan tidur

SOUTHCHINAMORNINGPOST | HEALTHLINE | MAYOCLINIC 

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus