Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Melania Trump menutup pertemuan hari kedua Konvensi Nasional Partai Republik di Amerika Serikat, Selasa, 25 Agustus 2020. Pidatonya disiarkan langsung dari taman mawar Gedung Putih yang baru direnovasi.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Dalam pidatonya, istri Presiden Donald Trump itu menyampaikan empatinya kepada orang-orang yang merasa cemas dan takut tentang COVID-19. Dia juga menyinggung isu rasisme yang marak beberapa bulan ini. Selain pidatonya, hal yang menjadi perhatian dari penampilannya hari itu adalah pilihan pakaiannya.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Melania memilih setelan blazer hijau tentara, double-breasted dengan kancing emas dan bahu terstruktur, dipadukan dengan dengan rok pensil selutut. Ia mengenakan sabuk dua gesper dengan warna yang sama. Setelan pakaiannya keluaran label Inggris Alexander McQueen.
Jaket yang dijual seharga hampir $ 1.500 atau sekitar Rp 22 juta itu juga pernah dikenakan oleh model Kaia Gerber pada Oktober 2019. Tapi Kaia memakai rok yang lebih pendek dan sepatu boots hitam.
Sementara, Melania memadukannya dengan sepatu Louboutin dengan warna hijau, dengan hak runcing dan berduri seperti bayonet.
Gaya busananya menjadi perhatian banyak pihak. Akun Instagram @diet_prada mengunggah penampilan Melania.
“Terakhir kali Melania menggunakan jaket untuk mengirim pesan, untuk menunjukkan bahwa pemerintah tidak peduli dengan anak-anak di tahanan perbatasan. Tebak, sinyal apa yang dia kirim sekarang adalah bahwa dia seorang fasis yang bangga (mengangkat bahu),” tulis akun itu, Rabu, 26 Agustus 2020.
Diet Prada membandingkan penampilan dengan seragam yang dikenakan oleh sejumlah pemimpin fasis, termasuk Adolf Hitler, Benito Mussolini, dan mantan Perdana Menteri Rumania Ion Antonescu.
Vanessa Friedman, direktur mode di The New York Times menuliskan sebuah artikel dengan judul sebuah pertanyaan, “Melania Trump, Dressed for Battle. But Which One?”
Pada Juni 2018, Melania juga memakai jaket militer seharga dari Zara seharga US$ 39 atau sekitar Rp 570 ribu yang bertuliskan "I REALLY DON'T CARE, DO U?" saat mengunjungi anak-anak yang ditahan di perbatasan.
REFINERY29 | PAGESIX