Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Kesehatan

Manfaat Air Kelapa, Salah Satunya Meredam Efek Keracunan Makanan

Air kelapa mempunyai banyak manfaat, salah satunya untuk mengurangi efek keracunan makanan. Ini penjelasannya, dan manfaat air kelapa lainnya.

22 Agustus 2023 | 14.01 WIB

Image of Tempo
Perbesar
Ilustrasi susu dan air kelapa. Shutterstock

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta - Air kelapa, minuman alami yang berasal dari buah kelapa muda, tidak hanya menyegarkan, tetapi juga memiliki berbagai manfaat kesehatan yang signifikan. Salah satu manfaat yang menarik adalah kemampuannya dalam mengurangi gejala keracunan makanan.

  1. Mengurangi Gejala Keracunan Makanan dan Diare

Saat mengalami keracunan makanan, tubuh dapat mengalami dehidrasi akibat muntah dan diare berlebihan. Dalam hal ini, air kelapa dapat menjadi sekutu yang baik.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Dilansir dari Mayo Clinic, air kelapa adalah sumber elektrolit alami yang membantu menggantikan cairan dan elektrolit yang hilang selama diare atau muntah. Kandungan elektrolit ini, termasuk natrium, kalium, dan klorida, dapat membantu menjaga keseimbangan elektrolit tubuh dan mempercepat pemulihan.

  1. Menghidrasi Tubuh

Air kelapa adalah sumber elektrolit alami yang membantu menggantikan cairan dan elektrolit yang hilang saat berkeringat atau setelah diare. Kandungan elektrolit seperti kalium, magnesium, dan natrium dalam air kelapa membantu menjaga keseimbangan cairan tubuh.

  1. Mengandung Nutrisi Penting

Selain elektrolit, air kelapa mengandung nutrisi penting seperti vitamin C, vitamin B, serta zat besi. Vitamin C membantu meningkatkan sistem kekebalan tubuh, sedangkan vitamin B berperan dalam metabolisme energi.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Selain sebagai solusi untuk keracunan makanan, air kelapa memiliki manfaat kesehatan lainnya. Cleveland Clinic menyebutkan bahwa air kelapa rendah kalori, rendah lemak, dan bebas kolesterol. Kandungan elektrolit dan kalium di dalamnya dapat membantu menjaga tekanan darah normal dan menjaga kesehatan jantung.

Dampak Konsumsi Berlebih Air Kelapa

Namun, seperti semua hal dalam hidup, konsumsi air kelapa juga harus diatur dengan bijak. Terlalu banyak mengonsumsi air kelapa bisa mengakibatkan efek samping yang tidak diinginkan. Menurut Healthline, jika dikonsumsi dalam jumlah berlebihan, air kelapa bisa menyebabkan masalah pencernaan seperti kembung dan diare.

  1. Kandungan Kalori

Meskipun lebih rendah kalori dibandingkan minuman olahraga berenergi tinggi atau minuman beralkohol, air kelapa tetap mengandung kalori. Konsumsi berlebihan dapat menyebabkan penambahan berat badan jika tidak diimbangi dengan aktivitas fisik yang cukup.

  1. Kadar Gula

Air kelapa mengandung gula alami yang memberikan rasa manis. Konsumsi berlebihan gula alami dapat mempengaruhi kadar gula darah, terutama pada individu dengan diabetes.

  1. Gangguan Lambung

Kandungan serat dalam air kelapa dapat menyebabkan ketidaknyamanan pada lambung jika dikonsumsi dalam jumlah besar. Ini dapat memicu gangguan pencernaan atau diare pada beberapa orang.

  1. Mempengaruhi Fungsi Ginjal

Kandungan kalium yang tinggi dalam air kelapa juga bisa menjadi masalah bagi orang dengan gangguan ginjal, karena kadar kalium yang berlebihan dapat mempengaruhi fungsi ginjal.

  1. Interaksi Obat

Bagi orang yang mengonsumsi obat-obatan tertentu, terutama diuretik atau pengatur tekanan darah, konsumsi berlebihan air kelapa dapat mempengaruhi efektivitas obat tersebut.

Namun, untuk menghindari dampak negatif, penting untuk tetap mengonsumsinya dengan proporsi yang seimbang sesuai kebutuhan tubuh. Sebelum membuat perubahan besar dalam pola makan atau minum, selalu bijaksanalah untuk berkonsultasi dengan profesional kesehatan yang kompeten.

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
>
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus