Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Saat berbuka puasa mungkin sebagian besar umat Muslim memilih mengambil minuman yang manis dan menyegarkan untuk menuntaskan dahaga.
Kebiasaan demikian justru menimbulkan rasa kantuk dan letih ketika digunakan untuk beribadah salat jamaah tarawih, adapula yang jatuh sakit karena sering mengonsumsi minuman dingin. Berikut rekomendasi minuman yang baik untuk buka puasa.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
1. Air Putih
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Bagaimanapun air putih adalah minuman yang wajib ada sebelum dan sesudah mengonsumsi makanan lainnya. Dikutip dari okadoc.com minimal setidaknya orang menghabiskan dua liter air putih untuk persediaan buka maupun sahur Ramadan. Air putih mampu menjaga cairan tubuh agar tetap seimbang, menjaga metabolisme tubuh, dan bagus untuk organ-organ tubuh manusia.
2. Air Kelapa
Dikulik dari lifeextension.com air kelapa adalah pilihan minuman yang menyegarkan sekaligus nikmat namun berefek baik bagi tubuh. Di dalamnya kadar kalori dan gulanya rendah, tidak mengandung lemak, dan tentunya membantu rehidrasi tubuh. Air kelapa juga kaya akan elektrolit yang membantu mengganti ion tubuh.
3. Susu Kurma
Buah kurma dapat dipadukan dengan susu membentuk minuman yang sehat dan nikmat, kebiasaan ini sering dilakukan oleh orang Timur Tengah untuk mengenyangkan perut saat berbuka puasa. Mengutip dari dnaindia.com susu kurma meningkatkan energi dari kandungan glukosa, fruktosa, dan sukrosa, membantu menghidrasi tubuh, kaya akan nutrisi penting, mengandung serat pangan yang baik, dan membantu melepaskan kadar gula ke aliran darah.
4. Jus Buah dan Sayur
Dirujuk dari vinut.com.vn jus buah dan sayur selain menghidrasi tubuh nyatanya mampu mencukupi kebutuhan vitamin serta mineral yang menjadi sumber energi setelah seharian berpuasa. Ini juga cocok menjadi menu alternatif bagi anak yang tidak suka konsumsi sayur namun tetap ingin mencukupi kebutuhan nutrisi.
5. Teh Herbal
Teh herbal dari bahan kamomil, mint, pappermint, dan jahe justru sangat direkomendasikan untuk dikonsumsi setelah berbuka puasa dengan tetap memperhatikan kadar gula di dalamnya. Masih dari kutipan yang sama, teh herbal menjaga kesehatan pencernaan, menyegarkan tubuh, dan mengurangi peradangan.
Pilihan editor: 5 Hotel di Jakarta yang Menghadirkan Paket Berbuka Puasa Mewah