Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

gaya-hidup

Panik Berujung Maut di Tragedi Kanjuruhan: Membedah Apa Itu Panic Attack?

Tragedi Kanjuruhan tidak terlepas dari kepanikan penonton saat muncul kerusuhan di tengah hujan gas air mata dari aparat keamanan ke tribun penonton.

4 Oktober 2022 | 22.37 WIB

Image of Tempo
Perbesar

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Malang -Ratusan pendukung Arema FC tewas dalam Tragedi Kanjuruhan pada minggu malam, 1 Oktober 2022.

Suporter ditengarai mengalami panic attack dalam insiden berdarah itu pasca tembakan-tembakan gas air mata oleh aparat keamanan saat situasi memanas, sehingga berujung pada berdesak-desakan hingga berakhir kematian. Apa itu panic attack?

Panic Attack 

Mengutip dari laman mayoclinic, panic attack atau serangan panik adalah episode ketakutan intens yang tiba-tiba yang memicu reaksi fisik yang parah ketika tidak ada bahaya nyata atau penyebab yang jelas. Panic attack bisa sangat menakutkan. Ketika panic attack terjadi, Anda mungkin berpikir sedang kehilangan kendali, mengalami serangan jantung atau bahkan sekarat. 

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Banyak orang hanya mengalami satu atau dua kali panic attack dalam hidup mereka, dan masalahnya mungkin hilang ketika situasi yang membuat stres mereka berakhir. Tetapi jika Anda mengalami panic attack yang berulang dan tidak terduga dan menghabiskan waktu lama dalam ketakutan akan serangan lain, Anda mungkin memiliki kondisi yang disebut gangguan panik.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Meskipun panic attack tidak mengancam jiwa, mereka bisa menakutkan dan secara signifikan mempengaruhi kualitas hidup Anda. Tapi pengobatan bisa sangat efektif.

Penyebab Panic Attack

Tidak diketahui apa penyebab panic attack atau panic disorder, namun faktor-faktor ini mungkin berperan:

  • Genetika
  • Stres utama
  • Temperamen yang lebih sensitif terhadap stres atau rentan terhadap emosi negatif
  • Perubahan tertentu dalam cara bagian otak Anda berfungsi

Panic attack mungkin datang tiba-tiba dan tanpa peringatan pada awalnya, tetapi seiring waktu, mereka biasanya dipicu oleh situasi tertentu. 

Beberapa penelitian menunjukkan bahwa respons alami melawan atau lari tubuh Anda terhadap bahaya terlibat dalam panic attack. Misalnya, jika beruang grizzly mengejar Anda, tubuh Anda akan bereaksi secara naluriah. Detak jantung dan pernapasan Anda akan meningkat saat tubuh Anda bersiap untuk situasi yang mengancam jiwa. Banyak reaksi yang sama terjadi pada panic attack. Tetapi tidak diketahui mengapa panic attack terjadi ketika tidak ada bahaya yang jelas. 

Gejala 

Panic attack kerap kali dimulai secara tiba-tiba, atau tanpa peringatan. Mereka dapat menyerang kapan saja, seperti ketika Anda sedang mengendarai mobil, di mal, tertidur lelap atau di tengah pertemuan bisnis. Anda mungkin mengalami Panic attack sesekali, atau mungkin sering terjadi. 

Panic attack memiliki banyak variasi, tetapi gejala biasanya memuncak dalam beberapa menit. Anda mungkin merasa lelah dan lelah setelah panic attack mereda.

Beberapa gejala atau tanda dari kemunculan...
 

Beberapa gejala atau tanda dari kemunculan panic attack antara lain:

  • Rasa malapetaka atau bahaya yang akan datang
  • Takut kehilangan kendali atau kematian
  • Detak jantung yang cepat dan berdebar-debar
  • Berkeringat
  • Gemetar
  • Sesak napas atau sesak di tenggorokan
  • Panas dingin
  • Hot flash
  • Mual
  • Kram perut
  • Sakit dada
  • Sakit kepala
  • Pusing, sakit kepala ringan atau pingsan
  • Sensasi mati rasa atau kesemutan
  • Perasaan tidak nyata

Salah satu hal terburuk tentang panic attack adalah ketakutan yang kuat bahwa Anda akan mengalami serangan lagi. Anda mungkin takut mengalami panic attack sehingga menghindari situasi tertentu di mana hal itu mungkin terjadi. 

Pencegahan 

Belum ditemukan cara pasti untuk mencegah panic attack. Namun, rekomendasi ini dapat membantu. 

  • Dapatkan pengobatan untuk panic attack sesegera mungkin untuk membantu menghentikannya menjadi lebih buruk atau menjadi lebih sering.
  • Tetap dengan rencana perawatan Anda untuk membantu mencegah kambuh atau memburuknya gejala panic attack.
  • Dapatkan aktivitas fisik secara teratur, yang mungkin berperan dalam melindungi dari kecemasan. 

Perawatan 

Perawatan dapat membantu mengurangi intensitas dan frekuensi panic attack Anda sekaligus meningkatkan produktivitas Anda dalam kehidupan sehari-hari. 

Ada beberapa opsi perawatan utama, di antaranya adalah psikoterapi dan obat-obatan. Salah satu atau kedua jenis perawatan mungkin direkomendasikan, tergantung pada preferensi Anda, riwayat, tingkat keparahan panic attack dan apakah Anda memiliki akses ke terapis yang memiliki pelatihan khusus dalam mengobati panic attack alias serangan panik.

Demikian komplit tentang panic attack, serangan panik yang menjadi salah satu penyebab Tragedi Kanjuruhan   

DANAR TRIVASYA FIKRI
Baca : Kompolnas Masih Telusuri Perintah Penggunaan Gas Air Mata di Tragedi Kanjuruhan  

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung.

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus