Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Kesehatan

Parto Patrio Operasi Batu Ginjal, Kenali Gejala dan Penyebab Batu Ginjal

Komedian Parto Patrio sedang menjalani pemulihan usai operasi batu ginjal. Lantas, apa yang menyebabkan dan tanda-tanda dari penyakit ini?

28 April 2024 | 11.12 WIB

Image of Tempo
Perbesar
Parto Patrio di Trans TV, Jakarta, 13 November 2002. [TEMPO/ Rendra].

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta - Parto Patrio telah melalui operasi batu ginjal yang kini sedang menjalani pemulihan di rumah sakit. Keadaan Parto usai operasi telah diumumkan melalui Instagram sang istri, Dina Risty @dienz_36 dan @partopatrio.

“Patah hati aku melihat kamu sakit begini semoga sakitmu ini menjadi penggugur dosa-dosa dan akan menaikkan derajatmu. Alhamdulillah semuanya sudah membaik, terima kasih untuk semua doa doa baik untuk kesehatan Parto dan segala bentuk perhatian dari kalian semuanya,” tulis unggahan Dina dan Parto dalam Instagram, pada 26 April 2024.

Sebelumnya, Parto Patrio dilarikan ke rumah sakit dengan ambulans pada Selasa, 23 April 2024 setelah liburan dari Bali. Kemudian, diberitakan menjalani operasi batu ginjal.

Penyebab Batu Ginjal

Kondisi batu ginjal yang dialami Parto terjadi karena endapan keras dari mineral dan garam di dalam ginjal. Diet, kelebihan berat badan, beberapa kondisi medis, dan suplemen atau obat-obatan tertentu menjadi banyak penyebab seseorang mengalami batu ginjal.

Seseorang yang mengalami batu ginjal akan memiliki buang air kecil dengan terlalu banyak partikel mineral, asam, kalsium, natrium, oksalat, asam urat, dan zat lain. Seseorang tersebut tidak memiliki cairan banyak dalam tubuh ketika buang air kecil. Hasil dari buang air kecil tersebut akan saling menempel, lalu membentuk kristal atau batu. Penyakit batu ginjal dapat terbentuk selama berbulan-bulan atau bertahun-tahun.

Mengacu clevelandclinic, terdapat beberapa faktor risiko lebih tinggi bagi seseorang yang dapat terkena batu ginjal. Berikut penyebab batu ginjal.

  • Makan daging dan kaya protein lainnya
  • Makan makanan tinggi natrium atau gula (sukrosa dan fruktosa)
  • Mengonsumsi vitamin C secara teratur
  • Memiliki riwayat keluarga batu ginjal
  • Memiliki penyumbatan di saluran kemih
  • Pernah menjalani operasi lambung atau usus, termasuk operasi bypass lambung
  • Minum obat tertentu, seperti diuretik, antasida berbasis kalsium, dan beberapa obat antikejang

Selain itu, terdapat kondisi medis tertentu yang meningkatkan risiko seseorang terkena batu ginjal, yaitu: 

  • Fibrosis kistik
  • Cystinuria, kelainan genetik yang menyebabkan penumpukan sistin
  • Diabetes
  • Tekanan darah tinggi
  • Kadar kalsium tinggi dalam urin (hipercalciuria)
  • Penyakit radang usus
  • Kista ginjal
  • Obesitas
  • Osteoporosis
  • Penyakit paratiroid
  • Hiperoxaluria primer
  • Hemiplegia atau paraplegia (kelumpuhan).

Gejala Batu Ginjal

Batu ginjal biasanya tidak menimbulkan gejala sampai bergerak di dalam ginjal atau masuk ke salah satu ureter (tabung penghubung ginjal dan kandung kemih). Jika batu ginjal bersarang di ureter, akan menghalangi aliran urin sehingga ginjal membengkak dan ureter menjadi kejang yang menyakitkan. Saat mengalami kondisi tersebut, seseorang akan merasakan beberapa gejala berikut, yaitu:

  • Rasa nyeri dan tajam menjalar ke perut bagian bawah dan selangkangan
  • Nyeri yang datang dalam gelombang dan berfluktuasi dalam intensitas
  • Rasa sakit atau terbakar ketika buang air kecil.

Berdasarkan mayoclinic, batu ginjal juga dapat ditandai dengan gejala lain, yaitu: 

  • Urine merah muda, merah, atau coklat
  • Urine berawan atau berbau busuk
  • Kebutuhan terus-menerus buang air kecil
  • Mual dan muntah
  • Demam dan menggigil, jika ada infeksi.

Pilihan Editor: Urolog Sebut Penyebab Batu Ginjal dan Ragam Penanganannya

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus