Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Coba perhatikan, adakah yang tidak wajar pada mulut Anda? Apakah ada gigi yang tanggal, gusi luka atau berdarah, atau bau mulut? Ingat, kesehatan mulut yang buruk bisa terkait penyakit jantung, demensia, diabetes, dan kanker.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Kondisi kesehatan tersebut bisa menimbulkan gejala di mulut. Terkadang masalah begitu umum sehingga kita tak menganggapnya serius. Dokter gigi Rahul Nehra dari The Smile Gallery pun memberi penjelasan kepada Sun Health.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Gusi berdarah
Gusi yang sering berdarah, terutama saat menyikat gigi, bisa menandakan penyakit gusi. "Sering penyebabnya adalah plak yang terbentuk di garis gusi, menyebabkan peradangan," jelasnya.
Meski umum, masalah ini tak boleh diabaikan karena bisa memicu bau mulut, gigi tanggal, dan terkait dengan sejumlah kondisi kesehatan, seperti penyakit kardiovaskular, infeksi paru, dan komplikasi kehamilan, menurut badan kesehatan Inggris (NHS).
Bau mulut
Bila penyebabnya makanan berbau tak sedap, Anda tak perlu khawatir. Yang perlu diperhatikan jika bau mulut terus ada. "Bau mulut parah atau halitosis bisa menjadi gejala bermacam masalah mulut, seperti kebersihan yang buruk, penyakit gusi, atau gigi berlubang. Bisa juga karena masalah yang lebih serius seperti diabetes atau gangguan pencernaan," papar Nehra.
Sariawan
Sariawan atau ulkus memang umum dan hanya perlu obat oles untuk mengatasinya dan biasanya hilang dalam 1-2 minggu. Namun jika lebih lama dari itu, periksakan ke dokter karena bisa jadi gejala kondisi lebih serius seperti kanker mulut.
Gigi tanggal
Masalah ini menakutkan banyak orang. "Gigi tanggal bisa mengindikasikan penyakit gusi atau gigi keropos," kata Nehra. Bisa juga menjadi penanda osteoporosis dan kehamilan.
Sulit menelan
Disebut juga disfagia. Penyebabnya bisa berbagai faktor, seperti infeksi mulut, radang amandel, bahkan kanker tenggorokan. Jika gejala kanker tenggorokan, maka akan muncul gejala lain seperti berat bada turun, benjolan di leher, napas tersengal, suara parau atau serak.
Suara serak
"Suara serak bisa disebabkan banyak kondisi yang mempengaruhi tenggorokan atau pita suara, seperti asam lambung naik, infeksi saluran pernapasan, atau ada polip di pita suara," jelas Nehra.
Pilihan Editor: Tips Jaga Kesehatan Mulut selama Puasa Ramadan
Foto 
