Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Yogyakarta - Kunjungan ke Candi Prambanan yang berada di perbatasan Yogyakarta-Jawa Tengah mulai melonjak awal pekan ini atau menjelang masa libur Natal dan Tahun Baru atau Nataru.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
"Jika hari libur biasa mentok hanya 6-7 ribu kunjungan perhari, mulai pekan ini kunjungan itu terus di atas angka 10 ribu per hari," ujar General Manager Taman Wisata Candi Prambanan dan Ratu Boko Ratno Timur, Kamis 19 Desember 2024.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Ratno menuturkan, dengan melonjaknya kunjungan itu, ia berharap wisatawan yang datang tak hanya sekedar berkerumun menikmati candi-candi yang ada. "Banyak spot menarik yang bisa dieksplorasi di Candi Prambanan, wisatawan tak harus berkerumun di satu titik lokasi candi-candi utamanya saja," kata Ratno.
Apalagi, pada masa libur Nataru ini jam operasional Candi Prambanan bertambah mulai dari pukul 06.30 hingga 17.30 WIB. Wisatawan pun bisa lebih leluasa mengatur kunjungannya. Ratno membeberkan lima spot menarik di Candi Prambanan yang bisa disambangi wisatawan.
1. Komplek Trimurti Candi Prambanan
Tentu saja, bagian utama Candi Prambanan dibangun pada abad ke-9 adalah kawasan candi utamanya. Komplek ini berada di halaman berpermukaan pasir yang terdapat delapan candi utama yaitu tiga candi utama yang disebut candi Trimurti atau tiga wujud yang dipersembahkan untuk tiga dewa Hindu tertinggi. Yakni Dewa Brahma Sang Pencipta, Wishnu Sang Pemelihara, dan Siwa Sang Pemusnah.
Selain tiga candi utama itu, di Prambanan juga terdapat sejumlah candi yang layak disambangi. Di antaranya Candi Lumbung, Candi Bubrah, dan Candi Sewu. Pengunjung bisa mengakses dengan kereta mini.
2. Taman Analana
Setelah puas menyambangi candi-candi di Prambanan, jangan langsung pulang. Sempatkan mampir ke Taman Analana, wahana keluarga yang menyediakan sejumlah spot swafoto menarik hingga wahana permainan untuk memanjakan anak-anak.
3. Rama Shinta Garden Resto
Tak lengkap jika ke Candi Prambanan tak mencicipi kulineran yang berlatar candi-candi utama di kawasan itu. Di sisi barat komplek Candi Prambanan, pengunjung bisa kulineran di Rama Shinta Garden Resto yang lokasinya diapit oleh Gedung Trimurti dan Gedung Terbuka dengan latar belakang menghadap langsung Candi Prambanan. Suasana bertambah romantis jika makan malam di resto ini sembari melihat pertunjukan Ramayana Ballet atau Dramatari Rorojonggrang.
4. Sendratari Ramayana
Sendratari Ramayana Prambanan menjadi sebuah pertunjukan ikonik di Candi Prambanan yang kini dikemas semakin fresh. Pertunjukkan ini menggabungkan tari dan drama tanpa dialog, diangkat dari cerita Ramayana yang legendaris.
Sendratari Ramayana Prambanan biasa digelar tiap hari Selasa, Kamis, dan Sabtu, pementasan di panggung terbuka (Open Stage) hanya pada bulan Kemarau (Mei-Oktober), di luar itu pementasan diadakan di panggung tertutup (Trimurti Stage) pada bulan Januari-April & November-Desember
5. Camping
Jika ingin lebih puas menikmati Candi Prambanan, bisa mencoba layanan berkemah atau camping sekalian di area ini. Candi Prambanan saat ini juga menyediakan layanan Rama Shinta Camping Ground yang merupakan lahan khusus yang digunakan untuk kegiatan berkemah. Berada di dekat sungai dan dikelilingi oleh pepohonan di sekitar lahan, membuat suasana alam semakin natural.
General Manager Taman Wisata Candi Prambanan dan Ratu Boko Ratno Timur mengatakan, harga tiket Candi Prambanan pada masa libur Nataru ini tak berubah. Tiket masuk reguler wisatawan domestik sebesar Rp 50 ribu dan wisatawan mancanegara Rp 400 ribu per orang.